Mohon tunggu...
Tubagus Ganjar Purnama
Tubagus Ganjar Purnama Mohon Tunggu... Administrasi - simple Man Not Superman

happy to socialize with others, share experiences and give each other positive things.

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Setelah UN: Bekerja Atau Melanjutkan Pendidikan

17 April 2014   22:54 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:32 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13977248271398744514

[caption id="attachment_303677" align="aligncenter" width="430" caption="http://missipipure.blogspot.com"][/caption]

UN sudah selesai dan Sudah lumrah bila begitu banyak siswa-siswi yang lulus SMA tidak banyak melanjutkan ke jenjang lebih tinggi. Dengan seribu alasan yang dikemukakan, maka kata wajar akan terlontar tanpa ada arti, toh walau belajar tinggipun akhirnya akan bekerja juga, mengapa tidak langsung bekerja saja sekalian membantu keluarga atau syukur-syukur bisa sukses.Itulah secuil pemikiran dari sebagian besar orang tua di tanah air ini, bila memang sudah bisa mencari kerja mengapa tidak.

Saya punya saudara yang baru saja melaksanakan UN, dan ketika saya tanya mau kuliah dengan mantap dia bilang tidak, alasanya sederhana“ mau kerja aja biar dapat uang” alasan yang memang rasional menurut ku. Namun apakah sampai disana?? Maksud ku adalah apakah dengan lulusan SMA bisa lebih baik?? Tentu bisa, namun untuk menuju kesana akan lebih berat dua kali lipat dibandingkan dengan melanjutkan ke jenjang lebih tinggi.

Memang biayanya tidak murah, bahkan sangat exclusive untuk ukuran orang orang menengah ke bawah yang menjadi mayoritas. Tapi dari mahalnya itu akan terbalas ketika lulus dan menyandang sarjana. Apa yang didapatkan?? Selain gelar dan juga masa depan yang lebih baik, ada sebuah nilai plus dari itu semua yaitu memberikan rasa bangga untuk keluarga. Itu hal yang tak bisa diganti oleh uang sebanyak apapun.

“Tapi banyak kok orang orang yang tidak lulus, bahkan tidak kuliah bisa sukses” sebuah sanggahan dari saudara saya yang memang ada benarnya juga. benar banyak sekali orang orang terkenal berasal dari latar belakang tidak melanjutkan pendidikan, tapi mereka bisa seperti itu karena memiliki kelebihan yang tidak dipunyai oleh orang lain pada masanya. Bayangkan bill gates memang keluar dari harvard tapi sukses karena memiliki IQ yang paling tinggi dan umur 14 tahun sudah membuat program komputer. Nah kita?? Pada umur seperti itu kita semua asik bermain. Jadi wajar bila bill gates bisa terkenal dan kaya

Contoh lain, siapa yang tidak kenal dengan tokoh bob sadino orang kaya yang punya kehidupan nyentrik, di usia tuanya dia bisa menjadi orang kaya di indonesia dan orang mengenal beliau karena dia memulai bisnisnya dari nol dan berhasil. Tapi apakah semuanya tahu bahwa beliau dari dulu sudah mapan?? Umur 19 tahun sudah menjadi kaya gara gara harta warisan orang tuanya dan berkeliling dunia. Dan kita pada umur seperti itu?? Masih senang bermain bahkan lebih senang berpacaran.

Jadi buat kita yang memang terlahir sederhana dan bisa dibilang biasa saja, pendidikan adalah salah satu cara agar kita bisa meraih keberhasilan seperti bill gates dan juga bob sadino, bahkan bisa sejajar dengan mereka. Lihatlah presiden ketiga kita, pak habibie dialah salah satu contoh orang yang berhasil gara-gara mementingkan pendidikan, sekarang dia mejadi salah satu orang yang paling disegani di seluruh dunia, bahkan menjadi warga kehormatan jerman, suatu hal yang jarang dilakukan oleh pemerintahan jerman sekalipun.

Jadi, pilihan ada di pundak kita semua, apakah cukup dengan gaji standar, dan selama nya jadi karyawandan menjadi orang biasa atau jadi orang hebat dan berguna bagi semua orang dan sejajar dengan tokoh terkenal, Kitalah yang punya rencana

Bekerja atau melanjutkan pendidikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun