Mohon tunggu...
Gus Noy
Gus Noy Mohon Tunggu... Administrasi - Penganggur

Warga Balikpapan, Kaltim sejak 2009, asalnya Kampung Sri Pemandang Atas, Sungailiat, Bangka, Babel, dan belasan tahun tinggal di Yogyakarta (Pengok/Langensari, dan Babarsari).

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Apakah Ini Perjamuan Terakhir

11 Agustus 2019   00:24 Diperbarui: 11 Agustus 2019   00:37 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sitar bass adalah menu perjamuan puisi
Racikan akang dan kakanyong pada malam
Pembebasan para sandera musim panas

Aku terpelanting di mekar bunga-bunga
The Inner Light mengalun imajinasi usang
Dan Norwegian Wood semacam pohon
Ditanam Rabindranath Tagore
Cabang ranting menembus tengkorak
Telinga-telinga ternganga-nganga

Kau memang kurang ajar, Doktor!
Perjamuan puisi menjadi terlalu meriah
Semarak kata dalam petikan-petikan kebebasan
Malam tenggelam di meja-meja

Aku pun tidak menyangka
Puisi-puisi ditenggak dengan cawan-cawan ceria
Polah Orang-orang Oetimu mengolah udara

Apakah ini perjamuan terakhir

Pengantar sebelum perjalanan musafir
Dari kota ke kota tanpa singgah di desa dusun
Hanya tersebab kecemasan pada susut perut  

Sitar menggetarkan daun-daun marungga
Bass menggeber daun-daun mangga
Akang dan kakanyong memetik mulut-mulut
Seperti bujukan menyeruput perjamuan ini

Aku berada di selangkang waktu
Kau memang kurang ajar, Doktor!
Dengan perjamuan puisi menggerogoti rambutku
Meski semua terpenggal oleh dua orang penikmat goyang kampungan

*******
Kupang, 10 Agustus 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun