Mohon tunggu...
Gus Noy
Gus Noy Mohon Tunggu... Administrasi - Penganggur

Warga Balikpapan, Kaltim sejak 2009, asalnya Kampung Sri Pemandang Atas, Sungailiat, Bangka, Babel, dan belasan tahun tinggal di Yogyakarta (Pengok/Langensari, dan Babarsari).

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Perempuan Berambut Ombak

13 Februari 2019   16:28 Diperbarui: 13 Februari 2019   17:25 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di pinggir ingarbingar
Seraut wajah melabuhkan pandang
Rambut sepunggungnya dimainkan angin
Sebentar berkibar melambailambai

O, perempuan berbahu telanjang
Tergelincir debudebu dari kulit terangnya

Di pinggir ingarbingar
Priapria memandang punggung bahu
Rambut berkibar melambailambai
Menggombakombak di dada priapria

O, perempuan berbahu telanjang
Bergelombanggelombang dada priapria
Menunggu seraut wajah berbalik
Menunggu sekujur tubuhnya berlabuh
Utuh dalam pandang priapria

Apakah sesosok bidadari sedang tersihir
Pada ingarbingar
Seperti apakah ingarbingar mengukir
Seraut wajahnya

Rambut mengombangambing kepala priapria
Berdebardebur dada mereka
Sebentar lagi di antaranya akan limbung
Mabuk lekukan ukiran perempuan berambut ombak

*******
Balikpapan, 12 Februari 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun