Mohon tunggu...
Gus Noy
Gus Noy Mohon Tunggu... Administrasi - Penganggur

Warga Balikpapan, Kaltim sejak 2009, asalnya Kampung Sri Pemandang Atas, Sungailiat, Bangka, Babel, dan belasan tahun tinggal di Yogyakarta (Pengok/Langensari, dan Babarsari).

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kupu-kupu dan Bunga-bunga di Dinding Toilet

17 Desember 2017   09:45 Diperbarui: 17 Desember 2017   11:00 872
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kulepaskan kupu-kupu bunga-bunga di dinding toilet
Di atas sarang laba-laba pesing
Dalam terik lampu berkabut tembakau
Persiapan ulang tahun di ujung tahun

Kupu-kupu bunga-bunga beterbangan
Rambutku rontok di atas sarang laba-laba
Laba-laba menangkap dongeng dalam palungan

Rambutku kepalaku penuh kupu bunga
Sampai langit-langit jauh terik lampu
Kabut berlalu meninggalkan angka
Kembang api pun mekar di bouvenly

Kupu-kupu bunga-bunga mengapung-apung
Mengepung mata-mata para pria duduk
Melepas rambut melambung kepala

*******
Aula El Teri, Kupang, 17 Desember 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun