Mohon tunggu...
Gaya Hidup Pilihan

Taman Hijau Pemkot Bekasi Jadi Area Ngaso dan Ngadem

26 April 2016   22:08 Diperbarui: 26 April 2016   23:12 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Taman kota Pemkot Bekasi, foto;gusdidit

KOTA BEKASI terus melakukan berbagai inovasi untuk mempercantik wajah kota melalui progam 1000 taman. Taman-taman itu selain berfungsi untuk penghijauan, keasrian dan paru-paru kota (hutan kota), juga tempat ngaso dan ngadem. Dua taman kota yang sudah menjadi area publik dan menjadi favorit warga kota yaitu Taman Alun-alun dan Taman Patriot Bina Bangsa, Stadion Kota Bekasi.

Begitu juga Taman Hijau Pemkot Bekasi (Balai Kota) di depan Pendopo Rumah Dinas Walikota Bekasi  di Komplek Perkantoran Pemkot Bekasi yang masih dalam pengerjaan sudah mampu menjadi magnet untuk tempat ngaso dan ngadem. Area adem nan asri ini juga menjadi tempat selfi berfoto ria sekedar iseng atau sengaja bergaya.

Busyet dah, kayaknya ngantuk kalau udah ngaso dimari. Adem kagak inget udah lama nunggu,kata seorang warga yang mengaku sengaja menunggu saudaranya  sedang mengurus rekomendasi perizinan di Dinas Tata Kota, dengan duduk di Taman Hijau.

Area taman sekitar 500 M2 belakangan ini terus dilakukan pembenahan disana-sini. Pohon mangga dan beringin yang berdiri kokoh dibiarkan tumbuh lebat dan sekelilingnya dibangun lingkaran tempat duduk beton.   Dua tempat berteduh sengaja dibangun dengan ornamen bundar melingkar terbuat dari batang kayu kelapa dan tempat duduk yang juga melingkar dilengkapi meja kayu.

Dua kolam kecil dilengkapi air mancur juga dibangun menambah suasana tambah arsi. Di tepi kolam juga dibangun tempat duduk beton menghadap kolam. Beberapa ikan hilir mudik menghiasi air kolam, namun sayang airnya tidak jernih karena belum ada mesin sirkulasi air.  

Jalan setapak dengan kordinat lurus berkonblok membatasi tanaman bunga warna-warni di sisi kanan dan kiri. Pagar pembatas lama dicat kembali dengan tiga pintu masuk di barat, timur dan utara. Semua kursi-kursi beton dilapisi keramik warna –warni dan betonnya dicat warna kuning dan hijau.

Dulu taman ini sempat dipagar keliling dan ditempatkan rusa-rusa. Namun, rusa yang ada malah merusak taman dan buangan kotoran rusa sedikit menimbulkan bau. Akhirnya rusa tersebut dipindahkan dan kemudian taman mulai direhabilitasi agar terlihat lebih nyaman dan asri.

Selain warga masyarakat yang sengaja ngadem saat mengurus keperluan di Pemkot Bekasi, usai sholat Dzuhur dan Ashar banyak karyawan/pegawai duduk-duduk kongkow melepaskan lelah saat jam istirahat masih ada.

Suasana yang asri dihiasi hijaunya taman dengan hembusan angin sepoi-sepoi sering membuat lupa para pegawai karena ngantuk, untuk masuk kembali beraktifitas. “Jadi ngantuk bang, kalau di dalam kena AC terus malah tidak sehat. Kalau kena udara sejuk begini kan makin sehat,”kata seorang pegawai berseloroh.

Pusat perkantoran Pemkot Bekasi Gedung 10 Lantai dikelilingi beberapa danau buatan dan hutan kecil yang sudah tertata dan area parkir. Puluhan pohon dibiarkan tetap berdiri sebagai penghijauan dan taman-taman kecil terus dibangun. Keasrian lokasi ini harus terus dijaga dan jangan sampai dikotori oleh tangan-tangan jail yang tidak bertanggungjawab.

PROGRAM 1000 TAMAN HINGGA 2018

Pada tahun 2016 Pemkot Bekasi mengalokasikan anggaran Rp2,2 miliar untuk pembuatan taman baru. Dana tersebut dibagi atas Rp1,1 miliar untuk taman di enam kecamatan dan Rp 1,1 miliar untuk di 12 kelurahan.

Setiap kelurahan akan memperoleh dana Rp 80 juta untuk pembuatan taman, sementara tingkat kecamatan masing-masing Rp 180 juta. Saat ini yang sudah siap Kecamatan Pondok Melati, Kecamatan Jatisampurna, Kecamatan Medansatria, Kecamatan Bekasi Selatan dan Kecamatan Jatiasih.

Lahan untuk taman tersebut akan memanfaatkan fasilitas sosial/fasilitas umum dengan luas bervariasi antara 80 meter persegi sampai 100 meter persegi. Pembuatan taman tersebut merupakan bagian dari target realisasi pengadaan 1.000 taman di Kota Bekasi hingga 2018.

CSR PIHAK KETIGA

Untuk mewujudkan progam 1000 taman hingga 2018, Pemerintah Kota Bekasi  menggandeng pihak ketiga dengan dana CSR untuk pembangunan taman. Kepedulian pihak ketiga diharapkan mampu menambah jumlah taman. Sejumlah realiasi taman dengan dana CSR di antaranya ada di Kecamatan Jatiasih, Jembatan Layang Jalan Ahmad Yani, Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Timur, serta kompleks simpang Rawa Panjang Narogong. 

SALAM PATRIOT    

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun