10 Maret 2016 Kota Bekasi merayakan Hari Jadi ke-19 dan memasuki tahun ke empat kepemimpinan Walikota Rahmat Effendi dan Wakil Walikota Ahmad Syaikhu. Sejumlah proyek penanggulangan banjir yang sudah selesai dikerjakan dengan alokasi APBD 2015 diresmikan.
Dari rencana pembangunan 4 folder air (tandon air) atau danau kecil, dua diantaranya sudah selesai yaitu Folder Air Pengasinan Kelurahan Bojong Rawalumbu Kecamatan Rawalumbu dan Folder Air Galaxy Kelurahan Pekayon Jaya Kecamatan Bekasi Selatan. Dua folder lagi yaitu folder Pondokgede dan folder Arenjaya, Bekasi Timur masih dalam pengerjaan.
Dari berbagai proyek penanggulangan banjir seperti normalisasi sungai, saluran, gorong-gorong, peninggian jembatan dan folder air mulai efektif kurangi dampak banjir. Sebelumnya saat etensitas hujan lebat dan dibarengi banjir kiriman dari Bogor melalui Kali Bekasi, ada sekitar 49 titik banjir. Ke 49 titik banjir dan genangan tersebut waktu surutnya lambat.
Saat Jakarta dan tetangga Kota Bekasi terkena dampak banjir, justru Kota Bekasi jarang terkena banjir. Baru saat hujan lebat seminggu lalu dan banjir kiriman, dari 49 titik banjir tahun lalu berkurang sangat signifikan menjadi 8 titik. Meski ada beberapa titik genangan di lingkungan warga bukan karena dampak banjir, justru karena saluran air mampet.
Kurang tertibnya warga saat menutup permukaan saluran untuk akases masuk ke teras rumah dan untuk lokasi berdagang, permukaan saluran ditutp rapat dengan cor permanen tidak dibautkan bak kontrol. Akibatnya ketika saluran tersumbat menyebabkan genangan serius di lingkungan warga.
[caption caption="Tandon Air pengasinan (foto;Gusdidit) "][/caption]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
