Mohon tunggu...
Syabar Suwardiman
Syabar Suwardiman Mohon Tunggu... Guru - Bekerjalah dengan sepenuh hatimu

Saya Guru di BBS, lulusan Antrop UNPAD tinggal di Bogor. Mari berbagi pengetahuan.

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Musik 90s, Terlalu Manis untuk Dilupakan

9 Januari 2021   00:01 Diperbarui: 9 Januari 2021   00:23 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemeriahan pergantian tahun baru dari 2020 ke awal tahun 2021 tanpa hiburan panggung musik seperti tahun-tahun sebelumnya.  Garing.  Ini tidak terlepas dari belum berakhirnya wabah pandemi Covid-19.  Tetapi paginya tanggal 1 Januari 2021 saya putar lagu-lagu tahun 90-an.  Musik 90s memang tidak ada matinya, mengutip lagu Slank “Terlalu Manis untuk Dilupakan”.  Ya musik 90s  “begitu indah, terang saja aku merindunya”, kutipan lagu Group Band Padi.

Tahun 90-an memang masa keemasan musik Indonesia.  Setiap saya memutar lagu tahun 90-an anak pun tidak protes.  Tidak seperti saya protes ketika mereka memutar lagu Korea, hehehe.  Saat protes suara saya keras seperti Dynamite yang dinyanyikan BTS.  

Di tahun 90-an acara televisi ada Delta di RCTI, kependekan dari deretan lagu teratas.  Ada acara khusus musik yaitu MTV Ampuh yang memutarkan lagu-lagu hits dalam sepekan.  Keren kan?

Ketika kita jatuh cinta dan tidak bisa mengungkapkan dengan rangkaian kata, kita tinggal putar lagunya Base Jam, "Aku Bukan Pujangga".

Mungkin aku bukan pujangga

Yang pandai merangkai kata

Ku tak slalu kirimkan bunga

Untuk ungkapkan hatiku

Dan semakin mendekati ke hubungan yang serius kita putarkan lagu atau kalau bisa bernyanyi maka nyanyikanlah lagunya Java Jive.

Oh menikahlah denganku

Oh bahagialah selamanya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun