Gunakan APD (Alat Pelindung Diri) seperti Sepatu Safety, Safety Glass, Masker, Appron, Sarung Tangan, dan Wearpack.
Pastikan lingkungan sekitar dalam keadaan yang aman (bersih, rapi, tidak licin).
Siapkan APAR (portable) untuk pengendalian awal saat terjadi kebakaran.
Pastikan kabel-kabel power tidak ada yang terkelupas/dalam keadaan aman dan terpasang dengan baik pada panel.
Jika semua persiapan sudah dilakukan sebagaimana mestinya, mulailah lakukan proses pengelasan dengan memperhatikan posisi welding dan tempat sampah untuk membersihkan lokasi jika sudah selesai.
Jika proses las sudah selesai, rapikan kabel - kabel, pastikan power off dan terapkan 5K (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin).
Dengan anda menerapkan K3 dan memahami SOP proses pengelasan serta menerapkan 5K anda telah berkontribusi menjaga keselamatan diri dan peralatan yang anda gunakan. Dengan demikian, anda akan aman dan terhindar dari resiko kecelakaan kerja serta dalam kondisi prima.
REFERENSI :Â
Artikel DJKN Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Kementerian Keuangan RI
Moekijat. 2004.Â
Manajemen Lingkungan Kerja. Bandung: Mandar Maju.
Budiono, M. Sugeng. 2003.Â
Bunga Rampai Hiperkes dan Kesehatan Kerja. Semarang: UNDIP.
Notoatmodjo, Soekidjo. 2007.Â
Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Jakarta: PT, Rineka Cipta
Sutrisno, Kusmawan Ruswandi. 2007.Â
Prosedur Keamanan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Jakarta : Galia
OHSAS 18001 : 2007.Â
Occupational Health and Safety Management System – Guideline For Implementation of OHSAS 18001
Standard Australia License. (1999).
AZ/NZS 4360 : 1999 Risk Management In Security Risk Analysis, Brisbane, Austalia, ISMCPI
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H