Mohon tunggu...
Gunawan Mahananto
Gunawan Mahananto Mohon Tunggu... Freelancer - Ordinary people with extraordinary loves

From Makassar with love

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Tidak "Merugikan" Negara tapi Koruptor

11 Desember 2020   11:09 Diperbarui: 11 Desember 2020   11:16 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Marketing fee atau succes fee sesuatu yang mungkin biasa di dalam bisnis dagang.

Everybody happy .

Harga terbaik sudah sukses berhasil didapat.
Tidak memberatkan negara.
Dan malah merasa mereka " menguntungkan " negara.

Hingga suatu ketika , aparat menangkap pejabat itu.
Mungkin bukan karena merugikan negara , tapi karena langgar aturan korupsi sebagai pejabat.

Dan setiap pelanggaran aturan korupsi adalah koruptor.
Meski mereka merasa tidak Merugikan negara.

Mereka tidak Mark up harga barang  hingga puluhan atau ratusan persen dari harga wajar atau harga umum.

Tapi pelanggar aturan ya tetap dicap sebagai koruptor .

Pesan tulisan ini .

Pejabat negara tidak boleh menerima satu senpun uang atau harta dari seseorang pedagang.
Pejabat dan pedagang itu 2 kutub berlawanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun