Seyogyanya Jokowi sadar bahwa tidak ada gunanya semua pembangunan dan investasi yang menjadi primadona pemerintahannya, jika pada akhirnya dijarah oleh para koruptor kotor.
Tentu, kita tidak boleh bersedih dan berkabung berkepanjangan atas kematian KPK ini. Karena sudah mati, maka kita perlu melakukan upacara pemakaman sebaik-baiknya atas gugur nya institusi KPK sebagai pahlawan anti korupsi ini.
Setelahnya, mari kita bangkit untuk berjuang agar muncul lagi institusi anti Korupsi jilid dua yang sungguh punya daya juang untuk melanjutkan perang melawan korupsi di negeri yang kita cintai ini.***MG
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!