Anak mendapatkan tugas dari sekolah ,itu biasa. Tapi anak mengerjakan tugas sekolah dengan merasa senang, itu luar biasa.
Belajar yang menyenangkan adalah cita-cita luhur dari sebuah proses pembelajaran yang berbasis cinta.
Karena belajar bukan sebatas menghafal materi pelajaran.
Belajar adalah proses memahami materi pelajaran secara menyeluruh dan seharusnya proses ini berjalan dengan menyenangkan untuk anak-anak.
Materi pembelajaran Seni Budaya dan Ketrampilan (SBK) adalah materi yang menurut saya, paling disukai anak-anak usia SD karena asyik dan menyenangkan.
Selain itu, materi pembelajaran SBK ini melatih anak-anak kita untuk lebih terampil dan kreatif dalam memanfaatkan benda-benda yang ada di lingkungan sekitar.
Hari Sabtu (19/2) kemarin, anak-anak Kelas 2 Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Panolan, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora, dalam libur akhir pekan mendapat tugas materi pembelajaran SBK.
Ibu Guru Ani, selaku pengajar materi SBK, dalam pesan singkatnya di group WA Wali Siswa berpesan, bapak/ibu wali Siswa Kelas 2 MIM Panolan diminta kerjasamanya untuk membantu anak-anak dalam mengerjakan tugas SBK tersebut.
Sebagai orang tua, saya merasa senang dengan adanya tugas akhir pekan bagi anak-anak.
Hal ini dikarenakan dua alasan, pertama, pembelajaran yang baik adalah pembelajaran yang melibatkan partisipasi orang tua dalam proses belajar anak di rumah.
Keterlibatan orangtua bisa menjadi deteksi dini bagi perkembangan belajar anak. Bagaimana pun, orang tua yang lebih tahu kondisi psikologis anaknya saat di rumah.