Mohon tunggu...
Gunawan Sri Haryono
Gunawan Sri Haryono Mohon Tunggu... lainnya -

Menjadi sahabat bagi yang sedih, menjadi teman bagi yang bersukacita

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Syantikara - Bulaksumur

4 Januari 2017   00:51 Diperbarui: 4 Januari 2017   01:23 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Syantikara - Bulaksumur

Kususuri lagi jalan menuju Bulaksumur

Asing

Tak lagi bisa kuhirup bau tanah masa lalu

Apalagi kurasakan bau harum tubuhmu

Sirna

Bau kebab, bau daging terbakar

Memenuhi jalan bersama jaman anyar

Kususuri lagi jalan menuju Bulaksumur

Rindu

Bertemu kisah lalu cerita para ratu

Dan merasakan gerai rambutmu menggetar kalbu

Kelu

Menatap dunia baru yang serba palsu

Dan beritamu yang tak kunjung kutahu

Solo 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun