Mohon tunggu...
Gunawan BP
Gunawan BP Mohon Tunggu... -

Bukan siapa-siapa. Hanya seorang pemuda yang berasal dari Desa Bumi Pajo, Kecamatan Donggo, Kabupaten Bima, NTB. Mencoba belajar dan berbagi melalui untaian kata dan kalimat.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Fasilitas Itu Penting

5 Juni 2017   23:58 Diperbarui: 5 Juni 2017   23:58 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya masih ingat suatu waktu, hampir lima jam saya masuk di Gramedia, hanya untuk melirik isi-isi buku. Belinya hanya satu buku saja. Itu pun yang harganya ramah di kantong. Hehehe. Saya betul-betul memanfaatkan waktu kala itu, mumpung masih bisa menimba ilmu di kota yang fasilitas, menurut saya, sudah over, dibanding di kampung saya.

Teman-teman (adik-adik saya) juga yang konon, menurut guru-gurunya ketika masih duduk di bangku sekolah malas membaca. Jangankan membaca, sekolah saja acap kali bolos. Namun, ketika sudah menimba ilmu di kota Makassar yang di mana terdapat berbagai macam bahan bacaannya, bahkan sudah "mubazir", minat baca mereka sangat tinggi. Ya, mereka selalu membaca buku.

Belum lagi kalau teman-teman tersebut berkunjung ke kos temannya yang memiliki koleksi buku, pasti mereka akan mencicipinya (membacanya). Hal ini juga, pernah saya berdiskusi dengan teman-teman dari berbagai daerah. Tentunya, sama-sama anak rantauan yang menimba ilmu di kota Daeng tersebut. Mereka pun mengatakan demikian. Di kampung mereka fasilitas (bahan bacaan) masih minim. Namun, ketika mereka menimba ilmu di kota Anging Mamiri tersebut, mereka juga kaget. Tiba-tiba selera mereka terhadap buku semakin terasa. Mereka sangat suka sekali dengan aktivitas membaca.

Nah, dari cerita singkat saya ini, sudah tentu bahwa fasilitas itu sangat penting. Bila fasilitas seperti yang dimaksud di atas merata sampai ke pelosok tanah air, desa-desa terisolir, maka tidak ada lagi masyarakat yang "buta huruf." Minat baca masyarakat pun semakin meningkat. Percayalah!

Wallahu a'lam.

Oleh: Gunawan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun