Membekas menumbuhkan tanda tanya
mereka mereka dan mereka
menoreh luka memendam asa
dia dia dan dia
menekan daya menabur derita
semua semua dan semua
menerka rasa membius raga
terlihat jelas di mata
salah mengikuti terasa dari luar saja
la la la la laa....
indahnya tak tau apa apa
la la la la laa..
riangnya hati tak tau arah
la la la la laa..
bagai insan tak berdosa lupa dan lupa
la la la la laa..
nyanyian syahdu kenapa masih ada
wah wah wah
ini bukan yang seperti kelihatannya
wah wah wah
semua harus di kupas sedemikian rupa
kenali asal ketahui pangkal
rasa rasa memang tak mudah di sapa
milik siapa muncul dimana
ternyata raga yang selalu tak terima
ternyata jiwa yang merasa meraja
ooooh.. dunia.. maafkan tanda tanya yang tak terbaca ini
ooooh.. dunia.. telah tersadar ketidakmampuan diri ini lah sumbernya
tiada salah berbuat salah
selama sadar menjadi saudara
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
