Mohon tunggu...
Gunawan
Gunawan Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Sekedar ingin berbagi melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Astaghfirullah... Hilangnya Air Asia Dituduh "Tumbal" Kecurangan Jokowi

29 Desember 2014   01:49 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:17 2351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Netizen yang menghina Jokowi soal hilangnya pesawat AirAsia (sumer:tribunnews.com)

[caption id="" align="aligncenter" width="476" caption="Netizen yang menghina Jokowi soal hilangnya pesawat AirAsia (sumer:tribunnews.com)"][/caption] Saya tak habis pikir dengan manusia seperti akun POLOS MANIS @MANISPOLOS ini. Entah apa yang ada di "otaknya" sampai bisa mengeluarkan kicauan seperti itu di akun twitternya. Mungkin dendam kesumat karena kekalahan capres yang didukungnya masih menusuk-nusuk bagai duri berulam jantung. Bisa-bisanya ditengah duka dan nestapa para keluarga korban penumpang pesawat Air Asia QZ-8501 dari Surabaya menuju Singapura yang hilang kontak tadi pagi Minggu (28-12-2014), dia berkicau seperti itu. Sejatinya setiap musibah itu datangnya dari Allah SWT, takdir baik dan takdir buruk itu atas kehendakNya. Manusia hanya disuruh berikhtiar atau berusaha untuk sebisanya menghindari takdir buruk yang bisa terjadi karena kecerobohan dan kesalahan manusia itu sendiri. Sungguh naif orang yang menuduh pak Jokowi "menumbalkan"  Air Asia dan penumpangnya. Kenapa pesawat milik maskapai negara tetangga Malaysia yang ditumbalkannya kok bukan milik pemerintah seperti Garuda? Enak juga ya bisa tumbal pakai harta milik orang lain. Sepertinya akun @MANISPOLOS ini adalah "jonruer" yang hanya sekedar cari perhatian atau sensasi biar terkenal seperti guru menulis hebatnya di Facebook yang mengambil kesempatan untuk tenar dengan selalu menghina dan menghujat pak Jokowi. Bahkan banjir di Bandung dia juga menyalahkan pak Jokowi. Padahal kita tahu gubernurnya dari PKS yang notabene partai tempat dia bernaung. Sementara keluarga korban berduka kehilangan sanak keluarganya di pesawat yang na'as itu. Sampai hati dia mengucapkan kata-kata yang tak bermoral seperti itu. Apakah sampai seperti itu luka dendam karena kekalahan capresnya? Sepertinya perlu dilakukan "terapi massal" untuk orang-orang seperti @MANISPOLOS  ini. Setidaknya dia sudah berhasil "tenar" dengan kicauannya itu. Mungkin dia kini sedang berjingkrak-jingkrak kesenangan karena kicauannya mendapat tanggapan dari anggota DPR dari PDIP Budiman Sujatmiko. "Amoral "@LordRio82: Eh celeng, Dinosaurus punah dosane sopo? "@MANISPOLOS: suara rakyat dimanipulasi hsl pilpres @rendraagusta," tulis Budiman melalui akun twitternya. Itulah kelakuan orang yang tak bijak dalam menggunakan media sosial. Dia tak memikirkan apakah kicauannya itu menyakitkan hati banyak orang akibat ulahnya itu. Bahkan mungkin dia sengaja ingin tenar seperti yang saya tuliskan diatas. Benarlah pepatah Arab ‘Bul ‘ala Zam-Zam fatu’raf’. “Kencingilah sumur Zam-Zam, niscaya engkau akan terkenal”. Kiranya peribahasa ini sangat tepat bagi para pelaku seperti akun @MANISPOLOS  pengikut "jonruer" di media sosial ini. Semoga pelaku  segera tobat dan menyadari kesalahannya, Aamin ya robbal alamin. Salam Kompasiana. Artikel terkait: http://www.tribunnews.com/nasional/2014/12/28/airasia-hilang-kontak-disebut-tumbal-kecurangan-jokowi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun