Mohon tunggu...
Gerry Umboh
Gerry Umboh Mohon Tunggu... Swasta -

Happiness is the key

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Entrepreneurship dalam Dunia Kerja, Gimana Caranya?

4 Oktober 2017   16:46 Diperbarui: 4 Oktober 2017   17:37 2223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kapan dong saya memikirkan hal ini pekerjaan saya sudah cukup merepotkan saya,anda punya waktu diluar jam kerja normal anda tetapi bukan berarti seluruh waktu anda habiskan untuk berpikir mengenai inovasi,ingat kadang ide bisa muncul pada saat yang tidak anda duga,ingat juga bahwa Isaac Newton menemukan inspirasi untuk menemukan teori Gravitasi justru pada saat sedang beristirahat dibawah pohon Apel. So?..

5. Entrepreneur bekerja dengan Hati

Entrepreneur atau pemilik usaha mana yang bekerja dengan ngomel2 atau tidak ikhlas untuk usahanya sendiri?tentu tidak ada,banyak saya temui seorang pekerja lebih galak atau pilih2 kerjaan atau bahkan berkata pada konsumen yang bertanya mengenai produk yang akan dibeli kemudian si karyawan menjawab itu bukan bagian saya tanpa mengarahkan customer tersebut pada bagian Sales yang memang berkompeten untuk hal tersebut. Jika hal2 ini anda lakukan, maka anda pelan2 membuat perusahaan anda jatuh pelan2 dan ditinggalkan customernya dan tidak lama pula anda akan segera kehilangan pekerjaan anda.

So..bagi saya menjadi Entrepreneur bukan hanya untuk para Director atau Management dari sebuah perusahaan,tetapi  ini juga berlaku bagi seluruh karyawan dari tingkat terendah hingga yang tertinggi. Apa yang terjadi jika bagian security atau resepsionis tidak memiliki semangat Entrepenurship?Aset dan potensial konsumen bisa hilang dan berdampak pada bisnis...Perlu diingat perusahaan tidak akan mengabaikan karyawan2 yang sudah berinovasi dan berkontribusi bagi kemajuan perusahaan,bahkan bisa dikatakan anda adalah aset terpenting perusahaan.

Salam Hangat,

Gerry

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun