Mohon tunggu...
Gumawang Jati
Gumawang Jati Mohon Tunggu... Administrasi - Suka sepi

Akupun akan diam dalam sunyi.....

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sego Gudeg Yu Iyah (Kala Itu)

7 Januari 2012   15:44 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:12 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bersimpuh di trotoar Malioboro beralas tiker kumal

Yu Iyah sibuk meladenin anak kos kosan

saking sibuknya, nggak sempet cuci tangan

Sego dan gudeg dicemol dengan tangan...kruek

ayam disuwir suwir..wir..iwir..

daun singkong dicomot ..mot..mot..pluk

piring penuh sajian lengkap dalam sejenak

dan disajikan untuk anak kos kosan yang siap ngemul

***

Sesekali Yu Iyah ngupil,

sesekali Yu Iyah garuk garuk jempol sikil

Sego dan gudeg dicemol dengan tangan...kruek

ayam disuwir suwir..wir..iwir..

daun singkong dicomot ..mot..mot..pluk

piring penuh sajian lengkap dalam sejenak

dan disajikan untuk anak kos kosan yang siap ngemul

itulah nikmatnya sego gudeg Yu Iyah

***

Jam baru saja lewat tengah malam

lapar bergairah

lalu aku bersiul siul menyusuri jalan Dagen

memberi tanda pada Giyem untuk menemaniku

Lha belum jamannya sms

masih jaman lempar krikil

Tak incer jendela kos kosannya

gretekkk tak lempar kerikil

wajah ayunya nongol dengan senyum kenesnya

Stststs... tunggu sik ya, tak pakai kaos disik

ehemm ...ehemmm..xixixixi ternyata nggak nganggo kaos

***

Obrolan di lesehan gudeg Yu Iyah selalu mengasyikkan

Ngegosip kakak kelas yang sudah jadi pejabat di Jakarta

ngrasanin dosen yang sok pintar

mentertawakan pemikiran pemikiran kuno

Bicara soal potensial bisnis yang masih ngawang awang

mungkin tidak akan pernah ada

Bicara masa belakang dan masa depan

tak luput samping kiri dan kanan

Tak pernah lepas dari cerita cinta dan canda nakal

***

Yuk makan gudeg yuk.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun