Frenkie De Jong"In", Rakitic "Out"?

Kiprah Frenkie De Jong (21) di Ajax Amsterdam akan berakhir pada musim 2019 ini. De Jong sudah resmi direkrut oleh klub raksasa asal spanyol Barcelona dengan biaya transfer 75 juta euro atau jika dirupiahkan 1.2 triliun.

Kedatangan De Jong dari Ajax pada juli 2019 ini sangat diharapkan memberi angin segar kepada pihak klub Barcelona dan juga kepada fans. Sesuai posisinya gelandang jangkar, De Jong akan di mainkan dilini tengah bersama Besquets dan Arthur.

De Jong kemungkinan akan diplot menggantikan posisi Ivan Rakiti yang sudah tidak lagi muda dan pada musim lalu performanya menurun. Selain bek jangkar De Jong juga bisa dimainkan sebagai bek tengah.

Dilansir dari Bolasport.com, De Jong memiliki rataan 91,8 persen dribel sukses di Eredivisie(liga 1 Belanda). Kombinasi operan brilian, visi permainan, dan dribbling trengginas ini lah yang akhirnya membuat Barcelona terpincut untuk mendatangkannya di bursa transfer.

Benarkah Rakitic bakal dijual?

Barcelona dikabarkan sudah menetapkan harga Ivan Rakitic. Pemain asal Kroasia itu siap dilepas dengan harga mencapai 50 juta euro. 

Sejak digaet dari Sevilla pada 2014 silam, Rakitic selalu menjadi andalan di lini tengah Barcelona. Namun untuk musim depan, situasi bakal berubah.

Kesuksesan Barcelona memboyong Frenkie de Jong dari Ajax Amsterdam diyakini akan membuat posisi Rakitic terancam. Opsi penjualan di musim panas pun tampaknya bisa dilakukan.

Seperti dilansir Mundo Deportivo, Barca diklaim tak bakal berpisah dengan Rakitic pada musim panas mendatang. Blaugrana memandang gelandang 31 tahun itu masih bisa menjadi aset berharga untuk klub.

Namun lain cerita jika ada klub yang berani merogoh kocek senilai 50 juta euro. Barcelona kabarnya siap melepas Rakitic di angka tersebut.

Sejauh ini, Manchester United disebut menjadi klub yang paling getol ingin memboyong Rakitic dari Barcelona. Selain itu ada pula PSG dan Inter Milan yang siap melayangkan tawaran.

Meski masih tak mau berpisah dengan Rakitic, Barcelona juga tak menutup mata bahwa mereka membutuhkan dana segar guna menyeimbangkan neraca keuangan mereka.

Kita tunggu saja keputusan Barcelona mengenai Rakiti sampai akhir musim ini.

Referensi