Baru saja mereka pergi. Menaiki sebuah mesin bersayap dan berbaling dua. Suara pamit mereka terdengar samar--tenggelam oleh bunyi mesin yang ribut
Baru saja mereka mengudara. Dibawanya mereka begitu tinggi menyundul langit. Entah, kutaktahu apa yang terjadi setelahnya
Namun, tidak seperti yang lain, mereka tak kunjung mendarat. "Ke manakah mesin itu membawa mereka pergi?"
Ah, aku mungkin hanya perlu menunggu sebentar lagi. Aku sudah rindu ingin bertemu
__
(Rest in Peace untuk seluruh korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Semoga di peristirahatan kekal, cinta Tuhan memeluk mereka dengan erat)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!