Penulis: Izaz Jati Naila Afkar
Kelas: XI 2C
----------------
"Jika kau sendiri tidak tahu dirimu. Lantas mereka? Hanya si paling tahu tentang mu!"
Â
"Mencari Mutiara untuk menatah mahkota agar menghasilkan hiasan kepala yang indah memang sulit. Tetapi menyempurnakan mahkota yang sudah engkau jatuhkan dan hancur berlebur jauh lebih sulit"
Â
"Disini aku berkelana mencari siapa diriku yang sebenarnya, dan kau disana hanya menyebutkan tentang ku tanpa tahu kebenarannya"
Â
"Tenang saja, aku bisa, kamu bisa, apa yang kita tidak bisa"
Â
"Hanya perlu menunggu waktu untuk sampai pada titik tertinggi untuk dirimu"
Â
"Roda itu berputar, hanya perlu menahan dan menjalani dengan damai untuk menunggu giliran rodamu diatas"
Â
"Hanya hatimu yang dapat menjadi tameng untuk dirimu dikala ombak besar menerpamu"
Â
 "Aku tahu.. kamu tahu.. kita semua tahu.. manusia hanya bisa berusaha untuk hasil akhir kita berikan kepada yang maha kuasa"
Â
Â
"Mau sampai kapan berdiam disini?
Mau sampai kapan termenung menunggu?
Mau sampai kapan menatap lamunan?
Mau sampai kapan kau tidak berusaha mengejar apa yang kau lamunkan?"
Â
"Manusia
Wajar saja mengeluh, wajar saja menangis,
Tapi tidak untuk menyerah"
Â
"Kamu masih punya harapan untuk sampai tujuanmu
Kamu masih berekesempatan menginjak ujung dari perjalananmu
Kamu masih sanggup berjalan untuk sampai disana
Kamu masih bisa kalau berusaha"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H