Mohon tunggu...
Gabriel Sujayanto
Gabriel Sujayanto Mohon Tunggu... Penulis - penulis

blogger penulisan efektif (djantobronto.wordpress.com), editor, freelancer, penyuka fotografi.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Tiga Kekhasan Media Digital Versus Tiga Tabu Media Cetak

30 September 2015   11:31 Diperbarui: 30 September 2015   23:23 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sedangkan kelengkapan berhubungan dengan keberagaman aspek yang dikupas. Misalnya dalam soal bencana asap tersebut: berapa luas yang terkena dampak, berapa banyak yang terkena gangguan kesehatan, berapa anak sekolah yang diliburkan, berapa frekuensi penerbangan yang tertunda, berapa kerugian materiil yang bisa dihitung.  Sebuah berita diberi konteks agar pembaca bisa melihat utuh atas sebuah permasalahan. Dengan demikian pembaca merasa mendapatkan jawaban atas pertanyaan yang berkecamuk di benaknya.

Dengan melihat pembedaan tersebut, sebenarnya media digital dan cetak bisa saling belajar untuk menambal kelemahannya. Media digital belajar dari media cetak soal kedalaman, kelengkapan, dan keakuratan. Sementara media cetak belajar dari media digital ikhwal kecepatan.

Happy Writing!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun