Saat subuh aku terjaga dari tidur lelapku
Bangun membasuh muka dan menggosok gigi
Masuk ke Cetiya tempat untuk berdoa
Duduk bersila membaca paritta, berdiam diri sambil memejamkan mata, berusaha memusatkan pikiran pada obyek pernafasan
Tiba-tiba telapak kaki terasa geli, ketika kubuka mata terlihat seekor tikus kecil berlarian
Kuabaikan tikus kecil, kembali aku memusatkan pikiran
Sesaat kemudian tikus kecil datang lagi mengganggu, membuat amarah bergolak
Segera kusadari untuk meredakan kemarahan, namun konsentrasi menjadi buyar
Kucari perangkap tikus kuberi umpan, kuletakan di ruangan itu, kutinggalkan
Tak berapa lama terdengar suara jebreeet, kulihat tikus kecil itu tertangkap
Kubawa keluar rumah, di ujung jalan di tepi sungai kulepaskan tikus itu
Pergilah mencari tempat yang sesuai untuk menjalani kehidupan tanpa saling mengganggu
Waktu berlalu demikian cepat
Gangguan tikus membuat aku hari ini, berhenti berlatih diri mengamati pikiran
Kupetik pembelajaran diri, meredakan kemarahan dengan cinta kasih, memperoleh kebahagiaan
Semoga selanjutnya bisa lebih konsentrasi mengamati pikiran dalam kesadaran
Semoga semua makhluk hidup berbahagia
**
Tegal, 15 April 2023
Penulis: Suriya Dhammo Lie, Kompasianer Mettasik
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H