Semakin hari kami semakin sering berinteraksi, baik dalam menyapa, bekerja sama menyelesaikan tugas, dan lain-lain. Dan akhirnya, kebahagiaan menghampiri kami. Sungguh membahagiakan apabila orang yang sebelumnya menjadi lawan berubah menjadi kawan.
Memang tidak segampang membalikkan telapak tangan kita. Semuanya membutuhkan usaha untuk mengatasinya. Tetapi dari pengalaman ini saya mendapat jurus baru, yakni jurus melatih kesabaran.
Makanya kita harus bersyukur dalam menghadapi kesulitan karena dari kesulitan tersebut kita bisa mendapatkan pelajaran gratis, hehehe. Dan ingatlah bahwa orang yang mencari masalah denganmu, itulah gurumu.
Jadi teruslah belajar di universitas kehidupan hingga akhir hayat kita. Tanamkan 4 sifat luhur yakni metta, karuna, mudita, dan upekkha dalam diri kita, lalu terapkan dalam tutur kata dan perilaku kita sehari-hari, niscaya kebencian akan menjauh dan kebahagiaan akan menghampiri kita.
Sabbe satta bhavantu sukhitatta.
Semoga semua makhluk berbahagia.
**
Medan, 25 Oktober 2022
Penulis: Tania Salim, Kompasianer Mettasik
Be Grateful! Be Happy! Be Strong!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H