"Meditasi itu banyak manfaatnya De! Bukan hanya untuk menenangkan pikiran (samatha) tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran dan kebijaksanaan (vipassana). Keduanya adalah kualitas batin, tidak peduli apapun objek yg sedang diamati. Karena pengamatan selalu aktif dan ada dalam keadaan sadar, baik itu diintensikan untuk mengamati sebuah hal atau dibiarkan mengalir."
"Kualitas batin ini bisa di gunakan untuk mengamati hal-hal yang bermanfaat maupun hal-hal yang tidak bermanfaat, yang baik atau pun yang buruk. Contoh: Â Saat menggunakan komputer, informasi yg telah dipahami tentang komputer mau di pakai untuk mengerjakan sesuatu yang bermanfaat, atau informasi tersebut mau digunakan untuk sekedar menghabiskan waktu pada hal-hal yang tidak bermanfaat? Jadi kedua hal ini sebenernya fenomena biasa yang kita alami setiap hari, setiap saat, dan tidak dapat di pisahkan.'
"Satu aspek yang sangat penting dan menjadi dasar daripada meditasi ini adalah, mengapa saya memilih untuk mengamati sesuatu? Â Mengapa saya memilih melakukan sesuatu ini yang sedang di lakukan / akan saya lakukan? (Cetana)".
"Dengan adanya penyadaran akan intensi dalam melakukan sesuatu, otomatis prilaku kita lebih terkontrol, yang negatif terbebas dari pikiran kita, sehingga memudahkan kita buat mencapai kebahagiaan."
"Dengan memahami dan menyadari jika sesuatu itu penderitaan, memahami mengapa dan apa penyebabnya, dan melepaskan penyebab penderitaan tersebut itulah kebahagiaan. "
Apakah Ade mengerti?
Ade: "Zzzzzzzz"
**
Jakarta, 10 Oktober 2022
Penulis: Lisa Tunas, Kompasianer Mettasik
A Loving Mom Who Learns Writing
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H