Tahukah Anda bahwa udara yang kita hirup sehari-hari tidak 100% mengandung oksigen? Lantas apa saja yang terkandung dalam udara yang kita hirup? Pada umumnya udara yang kita hirup tersusun dari 79,07% Nitrogen, 20,9% Oksigen, 0,03% Karbon dioksida serta beberapa gas lainnya.
PROSES PERTUKARAN OKSIGEN
Proses ini terjadi di organ paru-paru yang berada di Alveolus (gelembung halus dari bronkiolus). Proses pertukaran terbagi menjadi 2 bagian, yakni proses pengambilan oksigen dan pelepasan karbon dioksida.
A. Pengambilan oksigen (O2)
Proses ini berhubungan dengan sistem peredaran darah. Ketika sel darah merah akan mengalirkan darah ke seluruh tubuh, sel darah merah yang terkandung hemoglobin akan berikatan dengan Oksigen (O2). Oksigen yang berikatan dengan hemoglobin akan membentuk ikatan Oksihemoglobin. Reaksi yang terjadi merupakan reaksi kesetimbangan (reaksi bolak-balik), sehingga Hemoglobin dapat mengikat dan melepas oksigen.
B. Pelepasan karbon dioksida (CO2)
Pelepasan dapat melalui 3 cara yakni:
1. Karbon dioksida akan terikat dengan plasma darah. Sebanyak 10% akan berikatan.
2. Karbon dioksida akan terikat dengan hemoglobin, serta akan membentuk karbamino hemoglobin. Sebanyak 30% akan terikat dengan Hemoglobin.
3. Karbon dioksida akan membentuk bikarbonat, dengan bantuan enzim karbonat anhydrase. Sebanyak 60% akan terbentuk menjadi bikarbonat.
Dengan proses-proses di atas, oksigen dan karbon dioksida yang berada di alveolus akan terjadi proses difusi (pertukaran antara zat terlarut) sehingga O2 dan CO2 dapat bertukar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H