pelecehan seksual yang terjadi di Indonesia kini sangat memperihatinkan sehingga memerlukan perhatian semua orang. Pelecahan seksual terjadi karena pelaku mempunyai kekuasaan yang lebih daripada korban. Kekuasaan yang dimaksud  dapat berupa posisi pekerjaan yang lebih tinggi, kondisi ekonomi dll sehingga membuat korban tunduk ketakutan. Selain itu maraknya pelecehan seksual yang terjadi di Indonesia dikarenakan korban sering tidak sadar sudah dilecehkan oleh pelaku contohnya saja Ketika pelaku mencolek, menyentuh dan main mata dengan beralasan bercanda kepada korban.
Bukan hanya itu saja pelecahan seksual semakin marak karena banyak orang Ketika melihat orang lain dilecehkan tidak berani menegur pelaku secara langsung dan melaporkanya kepada pihak yanag berwajib. Jika hal ini dibiarkan maka pelecehan seksual akan semakin merajalela, untuk itu kita harus berani mencegah pelecahan seksual.
Najwa Shibab dapat dikatakam salah satu aktivisi pelecahan seksual karena Najwa pernah mengingatkan pentingnya kita berani untuk menangkal pelecehan seksual topik tersebut pernah ada pada catatannajwa, dimana ia menggingatkan kepada semua orang untuk menangkal pelecahan seksual dengan menggunakan 5 metode yaitu ditegur, diahlihkan, dilaporkan, ditenangkan, direkam.
Selain itu ternyata Najwa sendiri pernah menjadi korban pelecahan seksual sewaktu SMA dan pernah juga hampir menjadi korbal begal payudara tetapi tidak sempat terjadi karena ia berhasil menepis tangan Pelaku. Oleh karena itu Ketika kita menjadi korban atau melihat korban pelecahan seksual kita harus berani untuk speak up agar tidak banyak lagi korban pelcehan yang terjadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H