Selain itu, dosen bisa melepaskan diri dari pertarungan politis sesama mereka untuk menduduki berbagai jabatan di kampus. Sudah jadi cerita umum, kalau ada seseorang yang mau jadi Rektor, maka ia harus punya koneksi yang bagus kepada Menteri Ristek dan Dikti. Kalau ada dosen yang mau maju jadi Dekan, maka ia harus punya hubungan yang baik dengan rektor. Dan biasanya ada sentimen-sentimen kedaerahan, organisasi, ideologi, almamater dan masalah-masalah psikologis yang membuat pertarungan "politik" kampus sering membuat suasana kampus tidak kondusif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H