Kompasiana -Â Premer League pekan ke-22 akan menjadi laga kedua bagi David Moyes yang memutuskan pulang kampung ke Goodison Park. Everton akan menghadapi tantangan Tottenham Hotspur pada Minggu (10/1/2025) pukul 21.00 WIB.
Dalam konferensi persnya, manajer Spurs Ange Postecoglou sangat senang dengan kembalinya Moyes melatih di Premier League. Sambil berkelakar, ia kini menyebut tak sendirian menjadi pelatih tua di kompetisi tertinggi daratan Inggris ini.
"Tidak, tidak heran (dengan comeback Moyes), dia menunjukkan di West Ham bahwa dia masih dalam performa terbaiknya dan merupakan manajer yang fantastis. Saya pikir umur panjang adalah ukuran kemampuan Anda, terutama jika Anda memikirkan berapa lama dia telah melatih di Liga Primer itu sendiri dan dia telah memberi dampak di klub-klub yang pernah dia bela," ucapnya dikutip dari media official Spurs.
"Saya senang melihatnya kembali karena itu berarti saya bukan lagi yang tertua di Liga Primer! Jika kita bisa mengeluarkan Roy (Hodgson) dari pantai, saya akan lebih bahagia. Senang dia kembali. Dia juga orang yang hebat. Saya ingat dia menghubungi saya ketika saya masih di Celtic beberapa tahun yang lalu. Orang yang hebat, David, dan senang dia kembali."
Baik kedua tim, Everton dan Spurs, akan mempunyai tantangan besar dalam menghentikan rentetan hasil buruk tak pernah menang mereka di pekan ini.
Persiapan Kedua Tim
Laga debut David Moyes dalam menukangi Everton lagi, sayangnya harus berujung kekalahan 0-1 dari Aston Villa (16/1/2025). Gol tunggal Ollie Watkins di menit 51' menyudahi laga yang berlangsung seimbang dan alot itu.
Memberikan pujian pada anak asuhnya kendati kalah, Moyes menyebut timnya lebih mampu menghasilkan banyak peluang dari laga-laga sebelumnya.
"Kami menciptakan beberapa peluang, yang merupakan hal positif. Kami tidak menyelesaikannya dengan baik. Kami mungkin juga menguasai bola lebih banyak daripada sebelumnya. Ada beberapa tanda bagus," ucapnya dikutip dari media official Everton.
The Toffees kini masih tersendat di posisi 16 lewat perolehan 17 poin, terpaut tujuh angka dari Spurs yang berada tepat di atasnya. Rentetan enam laga Premier League tanpa kemenangan menjadi tantangan David Moyes kali ini.Â
Jordan Pickford dkk imbang tiga kali dan kalah tiga kali dalam periode tersebut, selain satu kemenangan 2-0 atas Peterborough di babak ketiga Piala FA (10/1/2025).
Sementara itu Spurs juga dalam tren negatif setelah mereka tidak pernah menang di lima laga Premier League terakhirnya, meski berhasil memenangkan tiga laga lain di Carabao Cup dan Piala FA.
Terbaru dalam Derby London, anak asuh Ange Postecoglou harus mengakui keunggulan Arsenal 1-2 pada tengah pekan lalu. Sempat unggul melalui gol Son Heung-min, Spurs di-comeback tetangganya tersebut melalui gol bunuh diri Dominic Solanke dan lesakkan Leandro Trossard.
Susunan Pemain Everton vs Spurs
David Moyes menyambut gembira kabar gelandang tengah andalan James Garner yang mulai kembali berlatih sejak Oktober 2024. Ia bisa menjadi nyawa baru di lini tengah untuk menghadirkan kreativitas, karena sumber utama serangan tim Dwight McNeil masih cedera.
Tim Iroegbunam, Armando Broja, dan Youssef Chermiti juga masih harus menepi, sehingga Moyes harus bisa memanfaatkan komposisi tim pragmatis yang ada.
Sementara Spurs memiliki tambahan pemain cedera setelah kekalahan mereka dari Arsenal, karena Brennan Johnson dan Yves Bissouma kondisinya kini diragukan.
Timo Werner mengalami cedera hamstring sehingga ia bergabung dengan Destiny Udogie, Cristian Romero, dan Micky van de Ven di ruang perawatan.
Ben Davies ikut bermain di laga melawan Arsenal, begitu pula dengan Richarlison yang sudah mulai mengikuti latihan tim. Keduanya merupakan angin segar bagi Postecoglou yang mengalami deraan badai cedera serius di sebulan terakhir ini.
Perkiraan Formasi :
Everton (4-5-1) : Pickford; Young, Tarkowski, Branthwaite, Mykolenko; Lindstrom, Gueye, Mangala, Doucoure, Ndiaye; Calvert-Lewin
Spurs (4-3-3) : Kinsky; Pedro Porro, Dragusin, Gray, Spence; Bergvall, Sarr, Maddison; Kulusevski, Solanke, Son
Prediksi Pertandingan
Di Goodison, pertandingan yang melibatkan kedua tim cenderung berlangsung ketat. Lima perjumpaan berakhir seri di sini sejak Spurs menang 6-2 pada tahun 2018.
Adu taktik dua pelatih senior juga bisa berujung adu kebuntuan di atas lapangan. Hanya saja, Spurs beruntung karena Son Heung-min dan Dejan Kulusevski tersedia untuk memberikan kreativitas lebih pada timnya.
Sedangkan Everton yang masih tanpa Dwight McNeil, hanya bisa mengandalkan sisi sayap untuk memberikan bola matang pada Calvert-Lewin.
Jika bermain konsisten dalam 90' menit, Spurs bisa mengakhiri paceklik kemenangannya di liga.
Prediksi Everton vs Spurs : 45 - 55
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
