Memulai babak kedua, Inter Milan unggul cepat melalui sundulan Carlos Augusto menit 48'. Sepak pojok Hakan Calhanoglu mengarah ke depan gawang Pepe Reina, lalu pemain asal Brasil ini mampu melompat tinggi untuk menyundul bola dengan keras ke jala kiper gaek Como. Sebuah gol yang memecah kebuntuan permainan Nerazzurri.
Marcus Thuram akhirnya menggandakan keunggulan tuan rumah di menit 90+2'. Menguasai bola dari luar kotak penalti, Thuram merangsek masuk ke sisi kanan kotak penalti lantas tembakkan bola keras yang menghujam sudut kiri gawang Pepe Reina. Game Over bagi Como!
Marcus Thuram yang Kian Komplet
Satu gol yang dihasilkan Marcus Thuram menyandingkan namanya dengan Mateo Retegui sebagai pencetak gol terbanyak Serie A dengan 12 gol.
Sebuah peningkatan besar dilakukan striker Timnas Prancis, yang pada musim lalu hasilkan 13 gol dari 35 laga di Serie A. Ia kini mampu menjadi pengganti Lautaro Martinez, kompatriotnya yang sedang berupaya kembali ke performa terbaiknya.
Thuram juga menunjukkan peningkatan atribut yang kian komplet sebagai seorang juru gedor. Fisik besar nan menjulang 1.92 meter membuat pemain 27 tahun ini mampu memenangi bola atas sehingga banyak gol tercipta lewat sundulan kepala.
Dari sisi kecepatan dan akurasi tembakan, eks pemain Borussia Monchengladbach ini mengalami progres signifikan. Kepercayaan diri tidak hanya didapatkan dari allenatore Simone Inzaghi, namun pelatih Timnas Prancis Didier Deschamps juga berperan besar mengasah kemampuannya dengan kerap menjadi andalan Les Blues.
Kini tinggal ditunggu, apakah Marcus Thuram mampu melanjutkan supremasi klan Thuram dengan kesuksesan besar sama seperti ayahnya, sang bek legendaris Lilian Thuram?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
