Paris Saint Germain mulai menjauh dari persaingan papan atas Ligue 1, usai mereka menerkam Marseille 3-0 akhir pekan lalu. Di minggu itu juga, AS Monaco tampil underperform dan ditumbangkan Nice 1-0. Kini pada matchday 10, klub-klub papan atas harus berusahan menang untuk mengejar ketertinggalan dari Les Parisiens!
AS Monaco akan bermain kandangnya, St. Louis II Stadium untuk menjamu Angers pada Sabtu (2/11/2024) pukul 01.00 dini hari WIB. Sementara Lille bakal terlibat pertarungan sengit dengan Olympique Lyon di Stadion Pierre-Mauroy, yang kick off pukul 03.00WIB.
PSG masih memimpin klasemen sementara Ligue 1 lewat perolehan 23 poin dari 9 laga. AS Monaco yang minggu lalu mendapatkan kekalahan pertamanya musim ini di liga, masih bertahan di peringkat 2 dengan 20 poin. Kemenangan atas Angers malam nanti sulit untuk melengserkan PSG, sebab ada selisih agregat 11 gol di antara kedua tim.
Bigmatch antara dua mantan juara Ligue 1 bakal tersaji seru di wilayah Villeneuve d'Ascq, markas Lille. Tuan rumah kini berada di rank 4 dengan 17 poin, sama dengan milik Marseille yang berada di atasnya. Sementara itu Lyon yang digawangi Alexandre Lacazette masih tertahan di posisi 7 lewat perolehan 14 poin.
Kedua tim punya tren bagus dalam empat pertandingan terakhirnya di liga, yakni sama-sama menang tiga kali dan seri sekali. Lille yang dilatih Bruno Genesio, juga dalam mental tanding luar biasa usai secara back-to-back mengalahkan dua wakil Kota Madrid di ajang Liga Champions.
AS Monaco vs Angers, Bukan Waktunya Terselip Lagi
Kekalahan 1-2 dari Nice (27/10/2024) tentu menjadi pelajaran berharga buat skuad asuhan Adi Hutter di musim ini. Keunggulan di depan mata lewat Breel Embolo bisa disamakan Evann Guessand di akhir babak pertama, sebelum kartu merah Vanderson membuat perjuangan meraih poin lebih berat. Akhirnya, Gaetan Laborde mencetak gol kemenangan bagi tuan rumah di babak kedua.
Melawan Angers yang ada di peringkat 15 dengan 7 poin, Takumi Minamino dkk harus mewaspadai lawannya yang tidak kalah di tiga laga terakhir. Hebatnya, mereka bisa menahan imbang Marseille dan menang 4-2 atas Saint Etienne di kesempatan terebut. Skuad asuhan Alexandre Dujeux pun akhirnya bisa lepas dari zona degradasi.
Hasil positif AS Monaco di Liga Champions, ternyata terdiskonto melalui kegagalan meraih tiga poin di dua laga terakhir Ligue 1. Imbang tanpa gol melawan Lille (19/10/2024) serta ditaklukkan Nice pekan lalu, jadi alarm untuk segera bangkit di bulan November ini. Kabar baiknya, mereka kini dalam tren 11 laga tanpa kalah di kandang, terpanjang dalam tuhuh tahun terakhir.
Adi Hutter dipastikan tak bisa memakai jasa Vanderson yang diusir wasit akhir pekan lalu, begitu pula dengan Jordan Teze yang diusir saat melawan Lille. Permainan keras tampaknya harus mulai dihindari oleh tim kerajaan jika tak ingin skuadnya digerogoti oleh skorsing.
Folarin Balogun juga masih terkendala dengan dislokasi bahunya. Namun dengan adanya Breel Embolo serta George Ilenikhena yang tersedia sebagai pelapis, masalah ini tidak terlalu dipusingkan dibanding ketiadaan dua bek yang terkena kartu merah di atas.
Sementara tim tamu masih belum bisa memainkan Cedric Hountondji dan Jacques Ekomie yang cedera, serta Lilian Raolisoa masih harus menjalani satu partai suspensi lagi atas kartu merahnya melawan Marseille. Kabar baiknya, striker Bamba Dieng sudah tersedia dan siap meneror jala gawang Radosław Majecki .
Rekor baik AS Monaco di kandang akan menjadi suntikan yang sangat berharga di momen kebangkitan ini. Tak ingin terselip lagi, partai Liga Champions melawan Bologna pekan depan harus bisa ditepikan dahulu guna memastikan tiga poin di matchday 10 ini.
Perkiraan Formasi :
AS Monaco (4-2-3-1) : Majecki; Singo, Mawissa Elebi, Kehrer, Caio Henrique; Camara, Zakaria; Akliouche, Golovin, Ben Seghir; Embolo
Angers (4-2-3-1) : Fofana; Arcus, Biumia, Lefort, Hanin; Aholou, Belkhdim; Niane, Abdelli, El Melali; Dieng
Prediksi AS Monaco vs Angers :Â 60 - 40
Lille vs Lyon, Merebut Satu Tempat Tersisa di Zona Champions
Dalam musim ini, banyak diprediksikan tiga tim teratas Ligue 1 akan berisikan PSG, AS Monaco, dan Olympique Marseille. Satu slot lagi yang memungkinkan tim lolos ke Liga Champions musim depan lewat jalur kualifikasi, bakal diperebutkan dengan sengit oleh Lille dan Lyon.
Lille yang musim ini bermain di Liga Champions tentu tak ingin potensi pemasukannya berkurang dengan turun kasta ke Europa League, tempat Lyon kini bertanding. Komposisi skuad dari kedua tim juga seimbang, tinggal bagaimana momen kecil dimanfaatkan untuk melibas satu sama lain.
Derby du Nord pekan lalu menghasilkan tiga poin bagi Lille kala bertandang ke Lens. Hasil ini membuat mereka memperpanjang rekor tak terkalahkan menjadi tujuh pertandingan di semua kompetisi. Pelatih Bruno Genesio bisa membalik catatan buruk dua kekalahan di bulan-bulan sebelumnya.
Penambah spirit bagi juara Ligue 1 empat kali, tentu adalah kesuksesannya secara back-to-back menumbangkan dua klub asal Madrid di Liga Champions. Real Madrid mereka kalahkan 1-0 di kandang, sedangkan pekan lalu secara gagah berani mereka mempermalukan Atletico Madrid 1-3 di Civitas Metropolitano.
Mitchel Bakker, Samuel Umtiti, Hakon Arnar Haraldsson, dan Remy Cabella masih cedera, sedangkan bek Alexsandro harus absen karena terkena akumulasi lima kartu kuning. Kondisi ini sedikit memusingkan bagi Bruno Genesio, terutama mereka memiliki handicap head to head dengan Lyon sebab hanya menang sekali dalam 8 pertemuan terakhir.
Tim tamu yang dilatih Pierre Sage dalam kondisi yang siap tempur, menyisakan Wilfried Saha dan Gift Orban yang masih harus menepi karena masalah indisipliner. Salah satu topskorer EURO 2024, Georges Mikautadze tampil garang pekan lalu saat mencetak dua gol melawan Auxerre, bakal kembali dipilih menemani Alexandre Lacazette dan Malick Fofana di lini depan.
Sama-sama punya keinginan finish di empat besar akhir musim nanti, membuat laga ini cukup berimbang untuk dinikmati. Detail kecil mungkin sedikit berpihak di tuan rumah yang memang lebih bagus secara kolektif, namun secara rekor Lyon tetap menjadi nemesis bagi Angel Gomes dkk.
Perkiraan Formasi :
Lille (4-3-3) : Chevalier; Meunier, Diakite, Mandi, Gudmundsson; Andre, Andre Gomes, Angel Gomes; Zhegrova, David, Sahraoui
Lyon (4-2-3-1) : Lucas Perri; Maitland-Niles, Caleta-Car, Niakhate, Tagliafico; Matic, Veretout; Mikautadze, Cherki, Fofana; Lacazette
Prediksi Lille vs Lyon : 50 - 50
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
