Athletic Bilbao dan Espanyol tengah merajut asa menuju empat besar La Liga. Usai jeda internasional, jornada ke-10 menjadi kesempatan bagi keduanya meraup poin di kandang. Bilbao akan menjamu Espanyol sedangkan Osasuna kedatangan lawan selevel, Real Betis.
Hingga pekan ke-9, Athletic Bilbao masih berada di peringkat 6 dengan 14 poin, dan Osasuna ada di atasnya dengan 15 poin. Apabila meraih tiga poin malam nanti, keduanya berpotensi melewati Atletico Madrid serta Villarreal yang baru bermain pada Minggu malam waktu setempat dan berada di posis empat besar.
Laga Athletic Bilbao versus Espanyol akan kick-off pada Sabtu (19/10/2024) pukul 19.00 WIB di Estadio San Memes. Sedangkan Osasuna akan meladeni Real Betis di El Sadar pukul 21.15 WIB.
Athletic Bilbao vs Espanyol, Laga Wajib Tiga Poin
Diperkuat beberapa pemain yang mengantar Spanyol meraih EURO 2024, tentu diharapkan mengerek prestasi Athletic Bilbao yang musim lalu finish sebagai peringkat ke-5. Target masuk zona Liga Champions pasti dicanangkan entrenador Ernesto Valverde, syukur-syukur bisa mengganggu hegemoni Barcelona dan Real Madrid.
Untuk itu, laga melawan Espanyol di kandang ini menjadi wajib tiga poin bagi Inaki Williams dkk. Sebelum jeda internasional, Bilbao hanya memperoleh satu poin dari partai, yakni imbang 1-1 melawan Sevilla (19/9/2024) dan kalah 1-2 atas Girona (6/10/2024).Â
Flashback kembali ke laga melawan Girona di Montilivi, gol tuan rumah yang dicetak Yasser Asprilla mampu dibalas dengan cepat oleh Oihan Sanchet. Namun, terjadi drama di akhir laga setelah wasit memberi penalti bagi Girona hingga Aitor Paredes diberikan kartu merah. Cristhian Stuani yang menjadi algojo, sukses mencetak gol ke jala Alex Padilla.
Melawan Espanyol yang ada di urutan ke-14, Ernesto Valverde yang sudah kehilangan Unai Simon karena cedera harus dihadapkan nasib pada absennya Alex Padilla untuk kasus yang sama. Untuk itu, kiper Julen Agirrezabala harus siap mengawal gawang klub asal Basque ini.
Pemain lain yang akan absen di kubu tuan rumah adalah Yeray Alvarez karena cedera dan tentu Aitor Paredes karena kartu merahnya saat melawan Girona. Pemain bintang mereka, Nico Williams, masih harus dicek kondisi terakhir seputar cedera ototnya.
Di kubu Espanyol, pelatih Manolo Gonzalez harus memanggil lagi spirit timnya saat menang 2-1 atas Real Mallorca sebelum jeda internasional. Hasil itu mengakhiri tiga kekalahan beruntun yang didapat Marash Kumbulla dkk dari Real Madrid, Villarreal, dan Real Betis.
Sayangnya, untuk laga ini Gonzalez tidak bisa menurunkan Javi Puado yang diragukan kebugarannya. Topskorer tim musim ini dengan tiga gol tersebut bergabung dengan Edu Exposito dan Leandro Cabrera di ruang perawatan.
Laga tidak akan mudah bagi Bilbao, apalagi jika tanpa kehadiran Nico Williams. Namun dengan memiliki beberapa pemain berpengalaman seperti Inaki Williams, Gorka Guruzeta, dan Alex Berenguer, tiga poin seharusnya bisa didapatkan di San Memes malam nanti.
Perkiraan Formasi :
Athletic Bilbao (4-3-3) : Agirrezabala; De Marcos, Vivian, Lekue, Boiro; U Gomez, Ruiz de Galarreta, Herrera; I Williams, Guruzeta, Berenguer
Espanyol (4-2-3-1) : Garcia; El Hilali, Gomez, Kumbulla, Romero; Gragera, Lozano; Carreras, Kral, Cardona; Veliz
Prediksi Athletic Bilbao vs Espanyol : 55 - 45
Osasuna vs Real Betis, Adu Cerdik Bryan Zaragoza dan Lo Celso
Dua nama menjadi pusat perhatian pada laga yang dilangsungkan di El Sadar ini. Bryan Zaragoza yang dipinjam Osasuna dari Bayern Munchen, akan adu cerdik dengan pengatur serangan baru "rasa lama" Los Verdiblancos, Giovani Lo Celso.
Osasuna menjadi salah satu pemberi kejutan di La Liga musim ini usai bisa menyodok ke papan atas. Skuad asuhan Vicente Moreno meraih dua seri dan dua kemenangan sebelum jeda internasional bergulir. Perlu diingat lagi, satu kemenangan tersebut adalah skor 4-2 kala menjungkalkan pimpinan klasemen Barcelona.
Bryan Zaragoza menjadi salah satu penampil terbaik Osasuna sejuah ini dengan sumbangsih 1 gol dan 3 assist. Kehadirannya di sisi sayap sangat menolong striker Ante Budimir hingga bisa lesakkan 4 gol di liga. Kecerdikan Zaragoza menyerang sisi sayap Real Betis bisa menentukan hasil akhir di laga ini.
Vicente Moreno kembali belum bisa memainkan Iker Munoz yang cedera. Namun, lini tengah mereka masih terbilang solid dengan komposisi Lucas Torro, Pablo Ibanez, dan pemain hot-prospect Aimar Oroz. Perubahan gaya main dari konservatif ke progresif menjadi bukti bahwa Osasuna layak untuk diperhatikan musim ini.
Sementara itu Real Betis yang dilatih Manuel Pellegrini, kembali meratapi gelombang cedera yang belum usai. Inkonsistensi permainan mereka banyak disebabkan tidak tersedianya para pemain penting seperti Marc Roca, Natan, William Carvalho, dan Isco. Seandainya saja mereka fit, tentu tugas Lo Celso tidak akan seberat yang dirasakannya sebulan terakhir.
Lo Celso kembali akan dibantu dua pemain muda Abde Ezzalzouli dan Vitor Roque dalam mendobrak pertahanan lawan. Di lini tengah, Johny Carodoso dan Sergio Altimira harus bisa mengawal pergerakan kompak Aimar Oroz dkk dengan baik. Senjata utama Real Betis adalah menyerang, jadi jika mereka dipukul balik oleh Osasuna, gawang Rui Silva menjadi sangat rentan kebobolan.
Hasil laga ini akan ditentukan oleh detail kecil di pertandingan. Real Betis mungkin unggul secara skill pemainnya, namun kerjasaa yim Osasuna masih terlalu kuat dan bisa saja memberikan kekalahan yang ke-4 bagi Los Verdiblancos, sekaligus menapaki empat besar klasemen.
Perkiraan Formasi :
Osasuna (4-3-3) : Herrera; Areso, Catena, Boyomo, Bretones; Ibanez, Torro, Oroz; Ruben Garcia, Budimir, Zaragoza
Real Betis (4-2-3-1) : Silva; Bellerin, Llorente, Ruibal, Rodriguez; Cardoso, Altimira; Fornals, Lo Celso, Ezzalzouli; Roque
Prediksi Osasuna vs Real Betis : 55 - 45
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
