Memang dengan gagal menang melawan Bahrain, 15 poin itu baru bisa diwujudkan dengan membabat home and away melawan China (6 poin), laga kandang melawan Bahrain (3 poin), dan sebuah kemenangan melawan Jepang, Australia, dan Arab Saudi. Tetai patut diingat, Indonesia masih punya dua laga home melawan Arab Saudi dan Jepang.
Jadi, mari kita syukuri hasil imbang di laga melawan Bahrain, dan terus memotivasi Timnas Garuda agar bisa memperoleh kemenangan di kandang China, yang sejauh ini tampak paling lemah dalam Grup C ini.
Ayo bangkit dari kekesalan terhadap kontroversi wasit Ahmed Al Kaf! Negaara-negara kuat lainnya pernah alami yang jauh lebih menyakitkan. Sebab, ini akan menjadi ujian kelayakan Indonesia masuk ke kancah dunia, Piala Dunia 2026!
Salam olahraga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H