Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST. Tulisan lain bisa dibaca di https://www.kliksaja.id/author/33343/Greg-Satria

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Prediksi Napoli vs Como dan Verona vs Venezia, Curi Start di Dua Kutub Klasemen

4 Oktober 2024   09:56 Diperbarui: 4 Oktober 2024   10:28 863
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi logo Verona vs Venezia. Sumber : www.posmetromedan.com

Giornata ke-7 Serie A akan dibuka pada Jumat (4/10/2024) malam WIB, sekaligus tempat bagi dua tim berbeda kutub mencuri start dari pada pesaingnya. Napoli yang memimpin klasemen, berkesempatan menjamu Como di Naples. Sementara klub Bang Jay Idzes, Venezia, melawat ke kandang Verona dan berharap lepas dari papan bawah.

Antonio Conte baru saja mendapat predikat Manager of The Month bulan September 2024. Pencapaian ini merupakan buah dari strateginya, yang sukses melambungkan Napoli menjadi capolista sementara Serie A.  

Il Partenopei mendapat ujian kesiapan meraih scudetto musim ini. Pertandingan melawan Como, juga merupakan sebuah reuni dua sosok yang mengantarkan Chelsea meraih trofi Premier League musim 2016/2017. Adu strategi guru dan murid, antara Antonio Conte dengan Cesc Febregas, bakal jadi nostalgia sendiri bagi keduanya.

Di Marc Antonio Bentegodi, Verona yang berada di peringkat 14 menjadi sasaran enak Venezia untuk menambah pundi-pundi poinnya. Skuad asuhan Eusebio Di Francesco sayangnya harus kena comeback AS Roma di laga sebelumnya, sehingga masih terdampar di rank 19 dengan 4 poin.

Laga Napoli versus Como di Estadio Diego Armando Maradona dijadwalkan kick-off nanti malam pukul 23.30 WIB. Sedangkan Verona vs Venezia akan dihelat Sabtu (5/10/2024) pukul 01.45 dini hari WIB.

Ilustrasi logo Napoli vs Como. Sumber : www.khelnow.com
Ilustrasi logo Napoli vs Como. Sumber : www.khelnow.com

Napoli vs Como, Menguji Kesiapan Calon Scudetto

"Sejak kedatangannya di Naples, Conte telah menanamkan filosofi kerja keras, ambisi, dan mentalitas pemenang kepada para pemainnya. Sikap baru ini langsung membuahkan hasil positif."

Itu adalah komplimen yang diberikan oleh Luigi De Siervo, CEO Liga Serie A, dalam ucapan selamat atas terpilihnya Antonio Conte sebagai manajer terbaik bulan September 2024, dikutip dari footitalia.com.

Ceremoni pemberian penghargaan ini akan dilakukan sebelum kick-off pada laga di Stadion Diego Armando Maradona malam nanti.

Tidak hanya Serie A, pecinta sepak bola dunia juga dibuat "kangen" oleh kiprah Conte di pinggir lapangan. Usai dipecat Tottenham Hotspu Maret 2023, setahun lebih pria berusia 55 tahun ini vakum dari dunia sepakbola. 

Salah satu faktor non teknisnya, adalah ia masih merasakan duka yang mendalam atas wafatnya Sinisa Mihajlovic, Gianluca Vialli, serta Gian Piero Ventrone yang jadi sahabat serta rekan sejawatnya dalam melatih.

Kini Conte sudah fresh dan langsung tancap gas bersama Napoli. Rekor 6 menang, sekali seri, dan sekali kalah ditulisnya dalam awal mula membesut Il Partenopei. Kedatangan bala bantuan semacam Romelu Lukaku, David Neres, Scott McTominay, serta Billy Gilmour menambah dimensi permainan timnya yang sudah punya superstar, Khvicha Kvaratskhelia.

Napoli memuncaki klasemen Serie A usai meraih 13 poin. Kemenangan mutlak menjadi target di malam ini, untuk lepas dari jangkauan Juventus, AC Milan, dan Inter Milan yang berturut-turut ada di belakangnya, sekaligus menguji kesiapan mereka meraih scudetto.

Sementara Il Lariani, Como, berbekal 8 poin sukses merangsek ke urutan ke-10. Kemenangan back-to-back sukses diraih Nico Paz dkk dua giornata sebelumnya. Mereka mengalahkan tim kuat Atalanta 3-2 (25/9/2024) di Bergamo, juga menang dengan skor sama atas Verona di kandang (29/9/2024).

Kebangkitan Como diinisiasi oleh lini depannya yang tampil garang belakangan ini. Patrick Cutrone dkk sukses lesakkan 8 gol di tiga laga terakhir, berbanding hanya sebiji gol yang mereka cetak di 3 pekan awal. 

Antonio Conte masih kehilangan kiper Alex Meret yang masih berjibaku dengan cedera, namun kiper cadangan Elia Caprile mampu menunjukkan performa oke sebagai penggantinya.

Sementara Cesc Fabregas hanya dihadapkan pada kemungkinan absennya Alberto Cerri. Sergio Roberto, Patrick Cutrone, serta Nico Paz akan kembali jadi andalan malam nanti. Terlebih nama terakhir, yang baru saja mendapat panggilan pertamanya membela Timnas Argentina.

Tuan rumah harusnya tidak kesulitan meraih kemenangan di laga ini. Skill Kvaratskhelia dan Lukaku jauh di atas pemain bertahan Como, tinggal bagaimana mereka bisa mengonversi peluang menjadi gol.

Perkiraan Formasi :
Napoli (4-3-3) : Caprile; Di Lorenzo, Rrahmani, Buongiorno, Olivera; Anguissa, Lobotka, McTominay; Politano, Lukaku, Kvaratskhelia
Como (4-2-3-1) : Audero; Van Der Brempt, Kempf, Dossena, Moreno; Perrone, Roberto; Strefezza, Paz, Fadera; Cutrone

Prediksi Napoli vs Como : 60 -40

ilustrasi logo Verona vs Venezia. Sumber : www.posmetromedan.com
ilustrasi logo Verona vs Venezia. Sumber : www.posmetromedan.com

Verona vs Venezia, Semoga Bang Jay Tidak Cedera

Bagi pendukung Timnas Indonesia, laga dini hari nanti mungkin "kurang penting" secara hasil. Tetapi menjadi doa, adalah kondisi Jay Idzes agar tetap bugar selepas laga nanti. Pasalnya, Indonesia akan menghadapi Bahrain dan China di lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pekan depan.

Kembali membahas laga ini, Venezia sudah bermain baik kala meladeni AS Roma di Olimpico, Minggu (29/9/2024) lalu. Gol dari Joel Pohjanpalo di penghujung babak pertama memberikan harapan bisa meraih poin. 

Tetapi sayang, Giallorossi bangkit di babak kedua. Comeback Serigala Roma ditentukan oleh gol Bryan Cristante dan Niccolo Pissili yang menutup laga dengan skor 2-1 bagi tuan rumah.

Bermain away lagi, skuad asuhan Eusebio Di Francesco harus punya spirit yang sama. Keberadaan trio bek Jay Idzes, Michael Svoboda, dan Antonio Candela sangat diharapkan untuk minimal mengamankan satu poin. Sebab dalam menyerang, Pohjanpalo plus Gaetono Oristanio sering bisa memanfaatkan sebuah momen untuk mencetak gol.

Terlebih, performa Verona juga sedang limbung. Di tiga laga terakhir, anak asuh Paolo Zanetti selalu kalah. Terbaru adalah hasil 2-3 di kandang Como, di mana juga diwarnai kartu merah bagi  gelandang serang mereka Tomas Suslov.

Sulslov bersama Pawel Dawidowicz sama-sama menepi karena suspensi, menambah pusing Zanetti yang sudah ditinggal Suat Serdar, Abdou Harroui, dan Juan Cruz karena cedera.

Sementara itu Venezia masih belum bisa menggunakan jasa Alfred Duncan, Giorgio Altare, serta Bjarki Bjarkason yang masih cedera.

Persaingan dua tim papan bawah ini akan berjalan ketat, dan memungkinkan hasil imbang sebagai oleh-oleh Jay Idzes sebelum terbang langsung ke Bahrain. Good luck, Bang Jay!

Perkiraan Formasi :
Verona (4-2-3-1) : Montipo; Tchatchoua, Daniliuc, Coppola, Frese; Duda, Belahyane; Livramento, Kastanos, Lazovic; Tengstedt
Venezia (3-4-2-1) : Joronen; Idzes, Svoboda, Candela; Zampano, Ellertsson, Nicolussi Caviglia, Haps; Busio, Oristanio; Pohjanpalo

Prediksi Verona vs Venezia : 50 - 50  

Head to Head dan Prediksi Pertandingan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun