Hasil draw yang didapatkan Manchester City, membuat papan atas Premier League kian ketat. Untuk semakin meramaikannya, Aston Villa dituntut menang saat melawat ke kandang Ipswich Town. Sementara itu, Manchester United dan Tottenham Hotspur terlibat laga seru di Oldr Trafford.
Aston Villa ternyata masih bertaji usai berada di empat besar musim lalu. Skuad asuhan Unai Emery kini berada di peringkat ke-5 dengan 12 poin. Jika menang atas The Tractor Boys di Portman Road malam nanti, Villa akan memiliki poin 15, sama dengan pemuncak klasemen sementara Liverpool.
Tuan rumah sendiri masih mencari kemenangan perdananya musim ini. Klub asal Elkan Baggott, sejauh ini baru menghasilkan 3 kali seri dan 2 kali kekalahan. Kabar baiknya, tiga hasil seri bisa didapatkan di tiga laga terakhir. Satu diantaranya menahan imbang Brighton tanpa gol di Amex Stadium.
Beralih ke Old Trafford, Ange Postecoglu harap-harap cemas terhadap kondisi kaptennya Son Heung-min. Pemain Korea Selatan ini tertaih-tatih saat diganti menit ke-17' pada laga Europa League melawan Qarabag. Masih dituunggu hingga menit-menit akhir jelang laga, untuk memutuskan apakah masalah hamstringnya bisa ditoleransi.
Tuan rumah Manchester United kembali dalam mode inkonsisten. Hasil 1-1 melawan klub Mees Hilgers, FC Twente, mengindikasikan Christian Eriksen tidak selalu tampil baik dalam menggantikan Casemiro. Punya poin sama dengan Spurs, United harus punya inisiatif untuk menang di kandang dan membuktikan mereka lebih baik.
Laga Ipswich versus Aston Villa akan kick-off pada Minggu (29/9/2024) pukul 20.00 WIB. Sementara Manchester United vs Tottenham Hotspur akan dihelat pukul 22.30 WIB.
Ipswich Town vs Aston Villa, Rotasi Unai Emery So Far So Good
Mempunyai pelatih sekaliber Unai Emery adalah berkah bagi Aston Villa untuk bertahan di papan atas. Prestasi menembus zona Liga Champions musim lalu, dilanjutkan dengan sesi bursa transfer musim panas yang brilian.
Hasilnya, Aston Villa bisa bertahan di papan atas Liga Inggris sekaligus memperoleh kemenangan penting di Liga Champions (3-0 atas Young Boys) dan Carabao Cup (2-1 atas Wycombe).
John Duran mampu menjadi penentu kemenangan Villans di babak ketiga Carabao Cup lewat penaltinya. Striker Kolombia itu tentu siap, jika dimainkan lagi sebagai starter, maupun menjadi pengganti Ollie Watkins di babak kedua.
Dimensi menyerang juga semakin didapatkan oleh Aston Villa, setelah Emiliano Buendia tampil apik pada laga Carabao Cup tersebut. Pemain asal Argentina ini musim lalu mendapatkan mimpi buruk akibat cedera ACL panjangnya, kini sudah kembali menjadi opsi bergantian dengan Morgan Rogers di belakang striker.
Kapten John McGinn dikabarkan menepi karena masalah hamstringnya saat melawan Wolves pekan lalu, mengikuti jejak Matty Cash, Lucas Digne, Diego Carlos, serta Jadon Philgone yang bakal absen juga.
Tentu ini mengurangi potensi tekanan yang diberikan Villa pada Ipswich, tetapi sejauh ini rotasi yang dilakukan Unai Emery so far so good. Masih ada Ross Barkley, Jacob Ramsey, dan Youri Tielemans sebagai pendamping Amadou Onana di lini tengah.
Sementara di kubu tuan rumah, manajer Kierran McKenna tidak bisa memakai jasa Kalvin Philips yang menderita cedera, begitu pula dengan Harry Clarke serta Nathan Broadhead.Â
Omari Hutchinson jadi sosok yang diharapkan bisa menekan lini pertahanan Aston Villa. Pemain pinjaman Napoli, Jens Cajuste menjadi pelindungnya di posisi pivot, bersama dengan kengototan Sammy Szmodics.
Potensi Ipswich mengejutkan di babak pertama cukup besar, mengingat ini sering mereka lakukan terhadap siapapun di Portman Road. Namun, babak kedua biasanya mereka kehabisan bensin dan saat itulah Watkins maupun Duran bisa menghukum lewat gol-gol mereka.
Perkiraan Formasi :
Ipswich Town (4-2-3-1) : Muric; Tuanzebe, O'Shea, Greaves, Davis; Cajuste, Morsy; Ogbene, Szmodics, Hutchinson; Delap
Aston Villa (4-2-3-1) : Martinez; Bogarde, Konsa, Torres, Maatsen; Onana, Tielemans; Bailey, Rogers, Ramsey; Watkins
Prediksi Ipswich Town vs Aston Villa : 45 - 55
Manchester United vs Tottenham Hotspur, Laga Terbuka dan Penuh Intrik
Hasil berbeda didapatkan kedua tim pada Europa League pekan lalu. Ange Postecoglu lebih mampu meramu skuad keduanya saat melawan wakil Azerbaijan, Qarabag, kendati sedikit mengorbankan kebugaran Son Heung-min.
Kapten 32 tahun ini tengah dalam performa apik di liga dengan sumbangan dua gol dan dua assist. Keberadaannya di sisi kiri mutlak dibutuhkan untuk mendampingi penyerang baru Dominic Solanke yang sudah mulai menemukan ritme permainannya.
Solanke merupakan pembelian termahal dalam sejarah Spurs, sehingga wajar saja dua gol dalam empat laga membela Spurs dirasa masih kurang. Pada laga malam nanti, ia akan dijaga super ketat oleh Matthijs de Ligt puls Lisandro Mertinez.
Selain berpotensi terbuka, laga ini juga bisa dibumbui oleh intrik-intrik di atas lapangan. Sosok dua pemain Argentina, Cristian Romero di kubu Spurs dan Lisandro Martinez di kubu United bisa memberikan hawa panas dalam tackle-tackle keras mereka.
Maka dari itu Pape Matar Sarr dan Yves Bissouma apabila diturunkan harus bisa meredam sisi emosionalnya. Kalau tidak, kartu merah akan gampang diterima dan merugikan tim tamu yang bakalan tetap tampil menyerang.
Di kubu Setan Merah, otak-atik yang terus-menerus dilakukan Erik ten Hag malah berbuah inkonsistensi permainan. Format Alejandro Garnacho, Bruno Fernandes, Marcus Rashford di belakang Joshua Zirkzee sudah tampil padu, malah coba dirotasi dengan Antony plus Amad Diallo.
Kestabilan lini tengah sangat diharapkan pada Kobbie Mainoo, meski ia buelum menemukan tandem terbaik sejauh ini. Cesemiro dirundung cemoohan awal musim, begitu pula Eriksen yang bagaikan hero to zero di laga melawan Twente. Bisa jadi, nama Manuel Ugarte mengemuka untuk mendampinginya.
Ange Postecoglu masih belum bisa memainkan Wilson Odobert serta Richarlison karena masih cedera. Sementara di kubu United, Leny Yoro, Tyrll Malacia, Victor Lindelof, dan Luke Shaw juga masih dalam masa pemulihan.
Keberanian Spurs untuk mengurung pertahanan Manchester United bisa mancul di awal laga, namun mereka wajib memperhitungkan kecepatan sayap-sayap United. Sulit untuk memprediksi pihak yang bakal menang di laga ini, sebab sebuah momen kecil bisa saja menjadi pembedanya.
Perkiraan Formasi :
Manchester United (4-2-3-1) : Onana; Mazraoui, De Ligt, Martinez, Dalot; Eriksen, Mainoo; Diallo, Fernandes, Garnacho; Zirkzee
Tottenham Hotspur (4-3-3) : Vicario; Porro, Romero, Van de Ven, Udogie; Kulusevski, Bentancur, Maddison; Johnson, Solanke, Son
Prediksi Manchester United vs Tottenham Hotspur : 50 - 50
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H