Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST. Tulisan lain bisa dibaca di https://www.kliksaja.id/author/33343/Greg-Satria

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Victor Osimhen ke Galatasaray, Kisah Keretakan yang Tidak Bisa Ditambal oleh Uang

2 September 2024   17:34 Diperbarui: 3 September 2024   07:23 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nama Victor Osimhen menjadi buah bibir di deadline day bursa transfer sepak bola Eropa musim panas ini. Bukan karena kepindahannya, justru melainkan karena tidak jadinya ia pindah. Keretakan yang terjadi antara dirinya dan Napoli seharusnya berujung deal dengan klub lain. Namun karena sudah parah, luka itu tak bisa ditambal dengan uang!

Chelsea dan Al Ahli (Saudi Pro League) menjadi dua klub yang berjuang mendatangkan sang pemain di penutupan bursa transfer musim panas Eropa, 30 Agustus 2024 lalu. 

Prioritas adalah mendengar penawaran Chelsea, namun Osimhen tidak sepakat perihal gajinya. Lalu opsi terakhir sepertinya akan terwujud, yakni kemungkinan Pemain Terbaik Afrika 2023 berusia 25 tahun pindah ke Saudi.

Napoli di luar dugaan membuat kepindahan Victor Osimhen ke Al Ahli menjadi berantakan. Kondisi ini ditulis The Telegraph sebagai "terjebak dalam ruang limbo". Klub asal kota Naples tersebut mendadak menaikkan harga Osimhen kepada Al Ahli, seperti dengan tegas memberikan statement, mereka lebih besar dari Osimhen!

Namun kini solusi untuk kedua pihak sementara bisa dicarikan. Victor Osimhen akan merapat ke Liga Turki, memperkuat juara bertahan musim lalu, Galatasaray.

Latar Belakang Keretakan Osimhen-Napoli

Cerita ini bermula pada akhir musim 2022/2023, di mana Napoli berhasil menjadi kampiun Serie A dan Victor Osimhen menjadi topskorer kompetisi dengan 26 gol. 

Kedua pihak sepakat untuk memperbaharui kontrak yang sedianya habis Juni 2025, menjadi Juni 2026. Ada klausul tambahan di dalam kontrak tersebut, yakni Osimhen bisa pindah ke klub lain jika ada yang membayar minimum 130 Juta Euro.

Lalu datanglah musim 2023/2024 yang penuh dengan lika-liku, terutama karena Luciano Spalletti secara tak terduga pergi meninggalkan tim juara bertahan Serie A. 

Menjadi pemantik keretakan di antara Osimhen dan Napoli, adalah postingan di akun TikTok Official Napoli pada bulan September 2023. Dalam video pendek itu, menunjukkan momen ketika Victor Osimhen meminta penalti kepada wasit saat Napoli bersua Bologna pada 24 September2023, yang berkesudahan tanpa gol.

Wasit lalu memberikan penalti setelah mengecek VAR, namun Osimhen yang menjadi eksekutor tidak mampu mencetak gol karena tembakannya menyamping. Sorotan utama dalam video itu, adalah sound effect yang mengesankan parodi dan menganggap tindak-tanduk Osimhen adalah hal lucu.

Pihak Osimhen melalui sang agen, Robert Calenda, merasa klub sudah melakukan penghinaan kepada sang pemain dan menyatakan akan membawa hal ini ke ranah hukum, sekalipun video tersebut sudah dihapus.

Tidak jelas endingnya seperti apa, tetapi pihak Napoli tidak memberikan permintaan maaf dan menyatakan bahwa postingan mereka di media sosial bukanlah untuk mempermalukan Osimhen yang merupakan aset klub. 

Ada satu statement menarik dari rilis klub, "Napoli ingin menghindari eksploitasi apa pun terhadap isu ini,... sebagai buktinya, selama pemusatan latihan pada musim panas, klub dengan tegas menolak setiap tawaran transfer dari luar negeri untuk sang striker," dikutip dari bola.net.

Jelas, tawaran yang datang dari Real Marid, PSG, Chelsea, dll memang tidak senilai 130 Juta Euro, makanya Napoli menolak. Inilah yang menjadi senjata makan tuan dari Victor Osimhen, karena di kontrak baru tersebut ia sudah mendapat kenaikan gaji menjadi 10 Juta Euro per tahun!

Lalu ada masalah berikutnya, antara Osimhen dengan agen Khvicha Kvaratskhelia, Mamuka Jugeli pada Januari 2024. Tidak ada angin, sang agen membahas rumor mengenai rencana kepindahan Osimhen yang santer diincar Arsenal dan Chelsea. 

Ia menyebut, bahwa Victor Osimhen lebih mungkin pindah ke Saudi, tidak seperti pemainnya (Kvaratskhelia) yang hanya akan menerima panggilan Real Madrid.

"Osimhen menandatangani kontrak baru, tapi apakah Anda yakin dia akan menghabiskan seluruh kariernya di Napoli? Saya sudah dapat memberi tahu Anda bahwa dia akan pergi ke Arab Saudi musim panas mendatang," kata Jugeli kepada seperti dilansir La Gazzetta dello Sport via detiksport.com.

Jelas Victor Osimhen sangat marah dengan hal ini, dan mengecam klaim sepihak dari Jugeli. Meski demikian, hubungan yang sudah retak dengan klub ini coba diselesaikannya secara profesional dengan menyudahi musim lalu. Secara keseluruhan, performanya tidak bisa dianggap buruk dengan torehan 15 gol dari 25 penampilan di Serie A.

Di akhir musim, satu statement dari Victor Osimhen sangat jelas, ia mau meninggalkan Napoli. Manajer anyar Antonio Conte juga sudah diberitahu perihal kasus ini, dan menganggap Osimhen tidak bisa lagi tersentuh olehnya (karena ini ranah klub dan pemain) dan praktis tidak masuk dalam rencana musim 2024/2025.

Saga Transfer Musim Panas 2024

Ada tiga klub yang secara spesifik dikaitkan dengan Victor Osimhen selama musim panas ini, Chelsea, Arsenal, dan Al Ahli. Real Madrid yang sudah mendapatkan Kylian Mbappe secara gratis, praktis tidak membutuhkan sosok striker lagi.

Sedikit intermezo, pergerakan transfer ini sedikit mirip perkiraan Mumuka Jugeli, Januari silam. Duo London dan Al Ahli berminat pada Osimhen, namun tinggal menyepakati harga dan bayaran sang pemain.

Arsenal lebih dahulu meninggalkan gelanggang. Meski memantik banyak pertanyaan dari fans The Gunners, klub tidak pernah menjanjikan akan mendatangkan Osimhen meski sebenarnya membutuhkan seorang striker. Bisa ditebak, mengalahkan rekor pembelian 116 Juta Euro untuk Declan Rice enggan mereka lakukan.

Lalu tersisa balapan antara Chelsea dan Al Ahli. Secara prinsip, Al Ahli sudah mencapai kesepakatan transfer 80 Jute Euro dan bayaran 40 Juta Euro per musim selama 4 tahun kontrak. Angka fantastis bagi Osimhen, sebab ini berarti ia mendapatkan kenaikan gaji hingga 4 kali lipat.

Namun sang pemain menggantung proposal ini, berharap Chelsea bisa memberi penawaran yang sebanding. Victor Osimhen merupakan fans dari The Blues sejak kecil, dengan idola terbesarnya adalah Didier Drogba karena sama-sama dari Afrika.

Hingga tanggal 30 Agustus 2024 pagi waktu setempat, deal antara Chelsea dan Napoli (tidak disebutkan harganya) sudah tercapai, namun justru deal antara Chelsea dengan Osimhen yang mandek di tengah jalan. Chelsea di bawah Todd Boehly punya kebijakan gaji yang minimalis, dengan variabel bonus menjadi faktor penariknya.

Angka final yang ditawarkan Chelsea, yakni gaji sebesar 4 Juta Euro, dan bonus masing-masing 2 Juta Euro jika Osimhen bisa mencapai gol tertentu dan Chelsea lolos ke Liga Champions. Totalnya 8 Juta Euro, lebih sedikit 2 Juta Euro dari gajinya di Napoli kini. Victor Osimhen merasa tawaran ini "memalukan", dan memilih opsi terakhir untuk menerima pinangan Al Ahli.

Di lain pihak, ada cerita dari Al Ahli nih... Mereka memang membutuhkan jasa Osimhen, tetapi tidak mau digantung begitu saja. Usai tawaran mereka digantung oleh Osimhen, mereka juga membidik Ivan Toney sebagai back-up plan. 

Deal tinggal diumumkan jika Osimhen batal ke Saudi, yakni Brentford mendapat 40 Juta Euro dan Toney mendapat gaji 17 Juta Pounds per musim selama tiga tahun kontrak. Ivan Toney secara konkret hanya mendapatkan tawaran ini, dan jika gagal ia rela akan menetap di Brentford lagi.

Ternyata, plot-twist terjadi. Napoli melakukan hal yang di luar perkiraan Victor Osimhen dan Al Ahli. Mereka minta tambahan lagi biaya transfer menjadi 85 Juta Euro, atau 5 Juta Euro lebih besar dari deal sebelumnya!

Praktis Al Ahli langsung berpaling ke Ivan Toney dan mengesahkan dealnya. Penyerang Timnas Inggris berusia 28 tahun resmi satu klub dengan Roberto Formino dkk.

Victor Osimhen bagaimana? Ia harus segera cari escape-plan lain sebab keberadaannya dibekukan dari skuad Napoli. Memang ia tidak rugi amat karena gajinya tentu masih di cover Napoli hingga Juni 2026, namun Antonio Conte dan manajemen sudah menegaskan tidak akan memakai jasanya musim ini.

Galatasaray Sebagai Penolong Sementara

Dengan jendela transfer liga besar Eropa sudah ditutup, masih ada satu liga yang buka hingga 18 September mendatang, yakni Super Lig Turkiye. Liga ini memang fokus untuk menampung pemain-pemain bagus yang tersisih dari klub besar Eropa, menawarkan gaji yang sepadan, sekaligus kesempatan untuk berlaga di Liga Champions.

Ada tiga klub besar yang rumornya bisa menjadi destinasi Victor Osimhen, yakni Galatasaray, Fenerbahce, dan Besiktas. Langkah cepat diambil oleh Osimhen dan agennya sebelum jeda Internasional, mereka akhirnya merampungkan kepindahan ke Galatasaray dengan status pinjaman selama semusim.

Bersama skuad yang diasuh oleh Okan Buruk ini, Osimhen akan memperkuat lini depan yang sudah berisikan Mauro Icardi, Michy Batshuayi, serta mantan pemain Napoli Dries Mertens.

Berstatus juara bertahan, pundi-pundi uang Gala tentu bisa mengcover beban gaji untuk Osimhen Dikabarkan Fabrizio Romano, straight-loan ini akan mengcover seluruh gaji Osimhen sebesar 10 Juta Euro per semusim.

Namun perlu diingat, ini hanyalah penolong sementara agar Osimhen bisa tetap bermain musim ini sekaligus Napoli tidak membayar beban gajinya. Setahun mendatang, Osimhen masih harus mencari tambatan baru yang permanen. 

Pihak pemain Timnas Nigeria ini sudah mempunyai deal baru dengan Napoli usai peminjaman ini, bahwa klausul minimum fee untuk merekrutnya bisa turun di angka 75 Juta Euro.

Salam olahraga 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun