Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST. Tulisan lain bisa dibaca di https://www.kliksaja.id/author/33343/Greg-Satria

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Venezia-nya Bang Jay Uji Coba dengan Klub Ivar Jenner, Ole Romeny yang Ambil Panggung

2 Agustus 2024   07:10 Diperbarui: 2 Agustus 2024   07:23 306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jay Idzes (tengah) melakukan seleberasi atas gol rekan setimnya. Sumber : instagram Venezia FC via www.msn.com

Bertajuk laga persahabatan, klub Serie A Venzia yang diperkuat oleh "Bang" Jay Idzes sukses menang 2-1 saat menghadapi FC Utrecht. Pemain Timnas Indonesia lainnya di kubu klub Belanda, Ivar Jenner, tidak mendapat menit main. Namun, satu pemain yang dalam pantauan naturalisasi, Ole Romeny sukses ambil panggung.

Bertanding di Stadion Galgenwaard, Jumat (2/8/2024) di hari WIB, friendly match ini digagas sebagai persiapan dari kedua tim untuk mengarungi kompetisi musim 2024/2025. 

Venezia yang akan berlaga sebagai tim promosi di Serie A, tentu tidak ingin cepat kandas musim depan. Pelatih baru Eusebio Di Francesco harus bisa mengintegerasikan skuad lama yang dilatih Paolo Vanoli (sekarang melatih Torino) dengan rekrutan-rekrutan anyar.

Jay Idzes dkk kedatangan Alfred Duncan yang direkrut I Leoni (julukan Venezia) secara gratis, serta membeli tiga pemain Gaetano Oristanio, Issa Doumbia dan Giorgio Altare. Sementara ada satu pemain pinjaman dari Fiorentina, yakniLorenzo Lucchesi.

Penambahan pemain ini memang tidak semegah yang dilakukan Como 1907 sebagai sesama tim promosi. Tapi sosok manajer Eusebio Di Francesco yang sudah banyak makan asam-garam Serie A bersama AS Roma dan Sassuolo, adalah rekrutan terbaiknya.

Sedangkan di sisi FC Utrecht, yang musim lalu menduduki peringkat 7 Eredivisie tentu menginginkan peningkatan performa di bawah asuhan Ron Jans. Pemain rekrutan mereka musim ini antara lain Yoan Cathline, Paxten Aaronson dan Noah Ohio.

Mengandalkan mayoritas pemain dari musim lalu seperti kapten Nick Viergever,Victor Jensen dan Zidane Iqbal, pelatih Ron Jans tampaknya masih belum mempercayakan Ivar Jenner untuk menjadi bagian tim utama. 

Meski sewaktu-waktu bisa dipanggil ke skuad utama, tampaknya Ivar akan lebih sering berlaga di Eereste Divisie bersama Jong FC Utrech musim depan. 

Namun jangan lupa, ada Ole Romeny, sosok yang digandang-gadang merupakan kepingan puzzle penting skuad Timnas Indonesia. Penyerang berusia 24 tahun ini pasti berupaya bangkit setelah tampil sedikit mejan di musim lalu.

Jalannya Laga Utrecht vs Venezia.

Menurunkan formasi 4-3-3, Ron Jons masih menyimpan Ole Romeny sebagai pemain pengganti di laga ini. Kiper Barkas dibantu kuartet bek Horemans, Van der Hoorn, Viergever dan El Karouani di lini belakang.

Sementara itu pemain Timnas Irak, Zidane Iqbal mengawal lini tengah bersama Toornstra dan Engwanda. Okkels, David Min dan Voctor Jensen menjadi trisula lini depan.

Di kubu I Leoni Venezia, Di Francesco memainkan Bang Jay sebagai pemain inti selama 90' menit di pos bek tengah. Pemain baru Issa Doumbia dan Oristanio juga menjadi starter bersama striker yang menjadi pahlawan tim musim lalu, Joel Pohjanpalo.

Di babak kpertama, kedua tim relatif bermain dalam tempo sedang dan tidak ada gol yang tercipta. Pemahaman taktik masih menjadi atribut yang diutamakan di fase ini.

Memasuki babak kedua, Venezia unggul lebih dahulu melalui pemain anyarnya Issa Doumbia menit 67'.

Pelatih Utrecht, Ron Jans lalu memasukkan beberapa nama pemain pengganti seperti Ole Romeny untuk meningkatkan intensitas penyerangan. Hasilnya langsung nyata, saat Romeny menyamakan kedudukan di menit 82'. 

Namun pada masa injury time, Venezia berhasil unggul kembali sekaligus mengakhiri laga dengan skor 2-1. Adalah pemain pengganti Nunzio Lella yang sukses bobol gawang Utrecht di menit 90+1'!

Progres Jay Idzes, Ivar Jenner dan Ole Romeny

Di laga ini, mata para pecinta Timnas Indonesia pasti tertuju kepada tiga nama di atas. Jay Idzes yang di empat laga persahabatan sebelumnya melawan Real Vicenza, Genoa, Vis Pesaro an Istra 1961 tak dapat menit main banyak akhirnya menjadi pemain inti secara full time.

Ini tentu menambah kepercayaan diri Bang Jay di hadapan pelatih baru, Di Francesco. Semoga persiapannya bersama Venezia bisa meningkat lagi, sehingga akan berdampak baik pada performanya di Timnas Indonesia yang akan melangsungkan Babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, September nanti.

Di kubu tim Belanda, FC Utrecht, Ivar Jenner harus bisa menujukkan kemampuannya untuk bersanding dengan Zidane Iqbal di tim utama. Berstatus pemain asli Utrecht, cita-citanya bertanding di Eredivisie harus dipupuk dan disiram dengan baik. Menginjak usia 20 tahun, gelandang tengah ini harus manfaatkan betul musim ini untuk menggembleng potensinya.

Terakhir adalah Ole Romeny, di mana masih belum ada kabar kepastian sang pemain akan dinaturalisasi oleh PSSI. Secara wajar, ia mungkin masih memendam keinginan memperkuat Timnas Belanda senior. Tetapi dengan Kualifikasi Piala Dunia 2026 sudah di depan mata, bisa saja ia akhirnya mau untuk menjadi bagian dari Timnas Garuda.

Musim lalu Romeny hanya mencetak satu gol dari 15 kali kesempatan berlaga di Eredivisie. Semoga di musim depan ia segera bisa tune-in dan menjadi penyerang andalan FC Utrecht.

Ya, kita doakan saja yang terbaik bagi mereka bertiga.

Salam olahraga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun