Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Panenka Messi Gagal, Untung Ada Emiliano Martinez!

5 Juli 2024   10:35 Diperbarui: 9 Juli 2024   13:55 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Laga Argentina versus Ekuador di perempatfinal Copa America 2024 harus dilanjutkan langsung ke adu penalti usai kedua tim berbagi hasil imbang 1-1 di waktu normal. Sebagai algojo perdana, Lionel Messi lakukan tendangan panenka, namun malah membentur mistar. Untung ada Emiliano Martinez yang mampu tahan dua penendang Ekuador, untuk loloskan Argentina ke semifinal!

Momen di laga ini hampir sama dengan Portugal-nya Cristiano Ronaldo saat babak 16 besar melawan Slovenia. CR7 gagal di momen penalti babak extra time, namun Diogo Costa tampil heroik di babak tos-tosan untuk taklukkan Jan Oblak dkk.

Kemenangan Albiceleste pada laga yang digelar di NRG Stadium, Houston, Jumat (5/7/2024) pagi WIB sebenarnya bisa disegel lebih awal. Sundulan Lisandro Martinez membuka skor di menit 35'.

Namin La Tri Ekuador memutuskan tidak menyerah, hingga bisa samakan kedudukan di menit 90+1' via sundulan Kevin Rodriguez. Tim asuhan Felix Sanchez Bas bahkan hampir saja sudahi laga dengan kemenangan, namun peluang Jordy Caicedo gagal di akhir laga.

Argentina kini berhasil gapai semifinal, dan berkesempatan mempertahankan gelar Copa America-nya menunggu pemenang antara Venezuela dan Kanada (6/7/2024) WIB.

Lionel Scaloni di luar dugaan menurunkan Lionel Messi secara penuh di pertandingan ini, kendati ia hanya berlatih di hari terakhir jelang laga karena cedera hamstring saat melawan Chile.

Messi memimpin lini serang dalam formasi 4-4-2, bersama topskorer Lautaro Martinez. Gelandang Chelsea, Enzo Fernandez, juga dimainkan Scaloni untuk menjadi trequartista sekaligus bertarung melawan rekan seklubnya, Moises Caicedo.

Mengetahui Messi dalam kondisi tidak fit, Felix Sanchez Bas ternyata mendorong Caicedo ke lini depan bersama Kendry Paez dan Jeremy Sarmiento, untuk menopang penyerang sekaligus kapten Enner Valencia.

Nama terakhir ini layak menjadi pemain yang paling menyesal di laga ini, karena ia gagal lesakkan penati pada babak kedua.

Jalannya Laga Argentina vs Ekuador

Kecepatan fast-break pemain Ekuador menghasilkan dua peluang berturut-turut di menit 14'. Moises Caicedo yang menyergap dari sisi kiri berhasil mengirimkan umpan tarik kepada Jeremy Sarmiento di depan gawang. Sayang Sarmiento memilih lakukan keeping-ball sebelum menendang sehingga Emiliano Martinez punya kesempatan lakukan blocking dengan kakinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun