Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Jelang Argentina vs Ekuador, Panggung Lautaro Jika Albiceleste Tanpa Messi

4 Juli 2024   15:50 Diperbarui: 9 Juli 2024   13:56 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ekuador asuhan Felix Sanchez Bas sebenarnya bisa saja menjadi penguasa Grup B. Pada matchday 1 melawan Venezuela, kartu merah cepat bagi Enner Valencia merubah jalannya laga. Kendati bisa unggul lebih dulu melalui Jeremy Sarmiento, La Tri tak kuasa bendung comeback yang dicetak Jhonder Cadiz dan Eduard Bello.

Moises Caicedo dkk masih tetap bernyali untuk menyerang sekalipun bermain 10 orang, namun sayang tak mampu menjaga ritme di babak kedua.

Menghadapi Argentina, ada atau tidaknya Lionel Messi bisa mempengaruhi strategi keseluruhan Ekuador. Jika ada Messi, Moises Caicedo akan menjadi pengawal ketatnya di sepanjang laga dengan man-marking. Namun jika Albiceleste tanpa Messi, gelandang Chelsea ini bisa menjadi box-to-box yang mengancam jala Emiliano Martinez.

Lionel Scaloni dalam menyiapkan tim tanpa Messi, sangat besar kemungkinannya akan bermain dengan formasi 4-4-2, dengan menduetkan Julian Alvarez dan Lautaro Martinez di lini depan.

Nahuel Molina, Cristian Romero, Lisandro Martinez serta Nicola Tagliafico menjadi kuartet bek, sementara di tengah diisi Alexis Mac Allister, Rodrigo De Paul Enzo Fernandez dan Angel Di Maria. 

Enzo Fernandez yang hanya mendapat 60' menit saat melawan Chile dan 30' menit saat melawan Peru, bisa menjalani perang dengan Caicedo di lini tengah. Saling mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masing saat bersama The Blues, Enzo bisa sangat membantu Albiceleste hentikan mobilitas Caicedo.

Tentu tidak hanya Caicedo sumber bahaya di kubu Ekuador, ada pula Jeremie Sarmiento, striker Enner Valencia serta wonderkid 17 tahun yang musim depan akan berseragam Chelsea, Kendry Paez.

Tiga pemain di lini depan Ekuador cukup solid, bisa mengancam Cristian Romero dkk. Tapi ada satu kendala, yakni pengganti di bangku cadangan kualitasnya tidak setara mereka. Pelatih Felix Sanchez Bas punya tugas lebih untuk menjaga ritme permainan timnya hingga menit akhir.

Lautaro Martinez merayakan gol dalam laga antara Argentina vs Peru, 29 Juni 2024. (Photo by Chris ARJOON / AFP) via kompas.com
Lautaro Martinez merayakan gol dalam laga antara Argentina vs Peru, 29 Juni 2024. (Photo by Chris ARJOON / AFP) via kompas.com

Panggung Bagi Lautaro Martinez

Sekalipun tanpa Lionel Messi, tak akan kesulitan lini tengah menguasai jalannya pertandingan. Alexis Mac Allister bersama Rodrigo De Paul sudah teruji untuk memenangkan bola-bola sulit di lini tengah. 

Selanjutnya hanyalah tinggal bagaimana tanpa seorang playmaker, Argentina bisa efektif menyerang gawang Alexander Dominguez. Untuk urusan ini, kebetulan dua striker Albiceleste tengah on-fire, Julian Alvarez dan Lautaro Martinez!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun