Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST. Tulisan lain bisa dibaca di https://www.kliksaja.id/author/33343/Greg-Satria

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Tangisan Edson Alvarez Warnai Kemenangan Tipis Meksiko atas Jamaika

23 Juni 2024   12:01 Diperbarui: 23 Juni 2024   16:45 626
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gelandang timnas Meksiko Edson Alvarez mengontrol bola pada pertandingan Grup B Copa America 2024 antara Meksiko vs Jamaika di Stadion NRG pada 22 Juni 2024 di Houston, Texas. (AFP/OMAR VEGA via Kompas.com)

Saat Meksiko keasyikan menyerang, malah Reggae Boys yang berhasil mengancam lewat serangan balik cepat. Tembakan salto Shamar Nicholson menit 4' dan sepakan keras Kasey Palmer menit 12' masih melambung di angkasa.

Santiago Gimenez menunjukkan kelasnya lewat sebuah diving header menit 14'. Malang bagi penyerang Feyenoord, upayanya masih belum tepat sasaran.

Sahamar Nicholson memenangi bola udara dalam sebuah tendangan bebas menit 18'. Kiriman De Cordova-Reid tipis mengenai kepalanya, namun bola masih menyamping dari jala Gonzalez. Pun juga sepakan mendatar wing-back kanan Lembikisa dua menit berselang masih lemah di pelukan kiper 33 tahun tersebut.

Petaka bagi Meksiko terjadi di menit 26'. Sebuah serangan balik yang dilakukan Demarai Gray harus dikejar dengan sengit oleh Edson Alvarez. Di tengah larinya, kapten El Tricolores itu terjatuh sembari memegang paha kiri belakangnya, hamstring. 

Sempat dirawat selama semenit, Edson Alvarez tak sanggup menyembunyikan kesedihannya karena musibah ini. Ia ditarik dan diganti oleh Luis Romo, serta diperkirakan absen minimal selama sebulan. Copa America 2024 bisa saja sudah berakhir baginya.

Usai peristiwa tersebut, kedua tim cenderung mengurangi intensitas serangannya dan lebih berhati-hati dalam menyerang. Tak dapat disangkal, Edson Alvarez merupakan elemen penting dalam transisi permainan Meksiko. Permainannya seperti Rodri di Timnas Spanyol, serta N'golo Kante di Timnas Prancis.

Di akhir babak pertama, peluang emas Meksiko lewat sepakan melengkung Luis Romo masih tipis di samping kiri gawang Jamaika. Sejurus kemudian wasit meniup peluit tanda berakhirnya 45' menit awal.

Kasey Palmer mengancam Meksiko di awal babak kedua, tembakan bouncing-nya masih tepat di pelukan Gonzalez.

Menit 50' Michail Antonio sempat mencetak gol melalui sundulan, namun dibatalkan oleh VAR! Secara kasat mata terlihat sah, namun wasit VAR menilai Antonio dalam posisi offside saat menerima umpan dari Lembikisa.

Luis Chavez, Quinones, Artaega serta Santiago Gimenez mencoba peruntungan lewat sepakan keras beberapa menit kemudian, namun masih belum bisa membobol gawang Jahmali Waite yang tampil cukup prima.

Gol kemenangan Meksiko akhirnya tercipta di menit 68' via Gerardo Arteaga! Luis Romo mendapat bola muntah di depan kotak penalti, menyodorkan cepat kepada Artaega yang segera menghujamkan sepakan kaki kiri keras. Kali ini bola yang mengarah ke sudut kanan tidak mampu dijangkau oleh Waite. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun