Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Paradoks Tim Ayam Jantan, Prancis : Memanggil N'Golo Kante di Tengah Surplus Generasi

20 Mei 2024   14:52 Diperbarui: 11 Juni 2024   06:53 301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Timnas Perancis sebelum pertandingan melawan Belanda di kualifikasi EURO 2024 (14/10/23) dini hari WIB. (AFP/KENZO TRIBOUILLARD) via kompas.com

Ini menandakan kesiapan Tim Ayam Jantan menjelang turnamen sebenarnya, yang akan dimulai 15 Juni nanti. Tergabung di Grup D EURO 2024, Prancis akan terlibat pertarungan tricky dengan Austria (18/6/2024), Belanda (22/6/2024) serta Polandia (25/6/2024).

Di atas kertas tentu Prancis menjadi unggulan lolos bersama Belanda. Tetapi jika hasil seri didapatkan dari Austria dan Polandia, situasi akan menjadi rumit bagi mereka. 

Pelajaran "tidak meremehkan" dari EURO 2020 lalu menjadi materi non-teknis terpenting. Sebab secara skuad, mereka adalah salah satu unggulan utama bersama Jerman dan Inggris.

Maka dari itu seluruh tim harus bisa membagi beban tim dari pundak Kylian Mbappe. Kapten Timnas Prancis nomor punggung 10 ini sudah pasti akan dijadikan sasaran penjagaan bek-bek lawan.

Olivier Giroud, Griezmann serta Dembele harus bisa membantu Mbappe memperoleh ruang untuk lakukan spesialisasinya, ledakan jarak dekat. Mbappe hanya butuh ruang tiga meter untuk melakukan sprint cepat, mengontrol bola dan berikan sepakan terarah ke gawang lawan.

Membawa Bradley Barcola (PSG) ke EURO 2024 juga menjadi salah satu usaha Deschamps meringankan tugas Mbappe. Kedua pemain ini sbenarnya bertipe sama, gemar cut-in dari sisi kiri. Tetapi di PSG mereka ternyata terbukti bisa kompak dimainkan bersama di satu sisi. Entah Barcola menjadi wing-back, ataupun Mbappe yang menjadi target-man.

Salah satu hal yang kudu diselesaikan Mbappe adalah kontrak dengan klub barunya. Jika memang bisa dipercepat deal dengan Real Madrid, finalisasi sebelum kickoff EURO 2024 akan membantu mengurangi masalah di dalam tim. Karena jika tidak, tentu media akan sepanjang waktu menanyakan hal ini kepadanya saat di Jerman.

Kylian Mbappe seusai cetak gol dalam kualifikasi Euro 2024 antara Perancis vs Gibraltar (18/11/23). (Foto oleh FRANCK FIFE / AFP) via kompas.com
Kylian Mbappe seusai cetak gol dalam kualifikasi Euro 2024 antara Perancis vs Gibraltar (18/11/23). (Foto oleh FRANCK FIFE / AFP) via kompas.com

Turnamen Major Terakhir bagi Griezmann-Giroud-Kante?

Raphael Varane serta Hugo Lloris sudah mendahului pamit pada generasi emas Piala Dunia 2018 Rusia. Termasuk Karim Benzema, yang memang sulit mendapat tempat di tim arahan Didier Deschamps. Kini tersisa tiga nama yang mungkin akan jalani turnamen major terakhirnya, Griezmann, Giroud dan Kante.

Jasa mereka dalam efektivitas permainan Tim Ayam Jantan sangatlah besar. Kita tentu teringat bagaimana awalnya Griezmann muncul di Piala Dunia 2014 dan EURO 2016 sebagai seorang winger tajam, mendadak bisa dimainkan sebagai playmaker untuk gelar Piala Dunia 2018 dan seterusnya. Work-ratenya di setiap laga sangat luar biasa!

Tidak ketinggalan bagaimana kita tahu Olivier Giroud melewatkan semua turnamen Piala Dunia 2018 tanpa sebiji golpun. Tetapi Prancis tetaplah yang menjadi juara dunia! Perannya sebagai tembok bagi Mbappe dan Griezmann bagaikan "pahlawan tanpa tanda jasa".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun