Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST. Tulisan lain bisa dibaca di https://www.kliksaja.id/author/33343/Greg-Satria

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

The Beauty of UCL! Pesta Gol Warnai Hasil Imbang Duo Premier League

10 April 2024   06:17 Diperbarui: 10 April 2024   18:40 765
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terus memburu gol, City sukses lakukan comeback lewat tendangan kaki kanan Josko Gvardiol menit 70'! Agak ironis bagi bek Madrid yang sukses menutup ruang di dalam kotak penalti, mereka kembali lagi dibobol oleh tembakan jarak jauh. Gvardiol cukup berspekulasi, karena kaki kanan bukanlah kaki terbaiknya. Namun bola deras menghujam sisi kiri gawang Lunin.

Federico Valverde menutup pesta gol di laga ini menit ke 78' dengan sangat indah! Vinicius jr kembali menjadi kreator serangan di sisi kiri, mengirimkan bola silang yang disambut first-time terukur gelandang asal Uruguay tersebut. Bola dengan kencang masuk ke sisi kanan bawah gawang, sementara Ortega hanya bisa tertegun menyaksikannya. What a goal!

Dengan hasil imbang ini, Real Madrid harus berjuang mengalahkan City di Etihad minggu depan dengan bayang-banayng kekalahan telak 0-4 pada musim lalu. Strategi mereka cukup sukses dengan mengunci pergerakan Haaland dan sayap-sayap City, namun gelandang kurang sigap dalam menghalau sepakan dari luar kotak penalti.

Momen Leroy Sane dijatuhkan William Saliba di laga Arsenal vs Bayern Munchen, Rabu (10/4/2024) dini hari WIB.(AFP/IAN KINGTON) via kompas.com
Momen Leroy Sane dijatuhkan William Saliba di laga Arsenal vs Bayern Munchen, Rabu (10/4/2024) dini hari WIB.(AFP/IAN KINGTON) via kompas.com

Harry Kane Masih Jadi Momok Bagi The Gunners 

Sempat diwanti-wanti oleh Mikel Arteta kepada pasukannya, ternyata sulit bagi Arsenal untuk bisa meredam Harry Kane di laga ini. Meski lewat penalti, golnya menambah catatan pribadi Kane dengan pundi 15 gol dalam 20 laga melawan Arsenal. Enam gol dicetaknya di Emirates!

Sementara Thomas Tuchel yang melakukan mind game dengan menyebut banyak pemain cedera akhir pekan lalu, ternyata bisa menurunkan sebagian pemain tersebut. UCL adalah satu-satunya peluang trofi yang tersisa bagi Die Roten, karena mereka sudah terpaut 16 poin dengan Bayer Leverkusen di Bundesliga.

Arsenal dengan formasi andalan Arteta 4-3-3, memulai laga dengan skuad terbaiknya musim ini. David Raya ditemani kuartet Ben White, William Saliba, Gabriel Magalhaes dan Jakub Kiwior. 

Di tengah ada Jorginho (yang selalu jadi andalan sejak kekalahan 0-1 atas Porto), Declan Rice dan kapten Martin Odegaard. Gabriel Martinelli kembali di sisi kiri, menemani Bukayo Saka dan Kai Havertz di lini serang.

Sementara tim tamu Bayern ternyata bisa menurunkan kapten Manuel Neuer yang dikabarkan cedera sebelumnya. Dengan formasi 4-2-3-1 besutan Tuchel, ia didampingi Joshua Kimmich, Matthijs de Ligt, Eric Dier dan Alphonso Davies di lini belakang.

Konrad Laimer dan Leon Goretzka sukses meredam lini tengah Arsenal sebagai gelandang bertahan. Keduanya memberi kenyamanan dalam membantu Leroy Sane, Serge Gnabry dan Jamal Musiala untuk melayani Harry Kane sebagai striker tunggal Die Roten. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun