Coach Shin Tae-yong (STY) jelas tidak dibebani target oleh PSSI untuk lolos ke Piala Dunia 2026 yang digelar di Amerika Utara nanti. Tetapi karena sudah menang lawan Vietnam di Piala Asia 2023, dua laga kedepan lebih kepada adu gengsi antar dua tim papan atas wilayah Asia Tenggara.
Untuk itu Coach STY telah memanggil 28 nama pada 7 Maret lalu yang diisi oleh 13 pemain abroad (berkarier di luar negeri). Empat diantaranya adalah muka baru yang usai menjalani proses naturalisasi. Mereka adalah Nathan Tjoe-A-On, Jay Idzes, Thom Haye  dan Ragnar Oratmangoen.
Jay Idzes yang bermain untuk tim Serie B, Venezia, sedianya sudah rampung mengambil sumpah janji kewarganegaraan pada 28 Desember 2023. Namun namanya tidak dimasukkan skuad Piala Asia 2023 karena terlalu mepet dengan persiapan tim.
Nathan yang berikutnya resmi menjadi WNI usai pengucapan sumpah pada Senin, 11 Maret 2024. Sementara Thom Haye dan Ragnar Oeratmangun menjadi yang terakhir dengan melakukan upacara tersebut pada Senin, 18 Maret 2024.
Secara de jure, keempat pemain ini sudah bisa dimainkan karena telah resmi menjadi WNI. Tetapi secara de facto, selain Jay Idzes, belum ada kepastian apakah ketiga pemain lainnya dapat dimainkan di laga home maupun away. Ini semua tergantung seberapa cepat PSSI mengurus dokumen perpindahan negara atau federasi ini kepada AFC.
Banyak pihak berasumsi Jay Idzes dan Nathan bisa ready untuk laga tanggal 21 Maret esok, serta Thom Haye dan Ragnar akan siap secara administratif tanggal 26 Maret. Tetapi Coach Shin Tae-yong menutup rapat kondisi terkini tim, untuk memberikan surprise kepada Vietnam.
"Apa saya harus bicara sekarang? Berarti saya harus kasih tahu ke lawan (susunan pemainnya)? Saya akan siapkan taktiknya. Pelatih siapa pun pasti tidak akan beri tahu siapa yang bermain." kata Coach STY kepada awak media, Senin (18/3/2024) dikutip dari kompas.com.
Sementara itu, dari 28 nama awal yang dipanggil harus ada bongkar pasang yang dilakukan Coach STY. Elkan Baggott, Jordi Amat, dan Yance Sayuri ternyata harus absen karena cedera. Mendapat kabar buruk ini, Coach STY hanya memanggil satu nama pengganti dari Arema Indonesia, Arkhan Fikri.
Masih perlu penjelasan secara benderang lagi, bagaimana Coach STY selalu menepikan Stefano Lilipaly dari skuad Timnas Indonesia. (BACA : Stefano Lilipaly Tidak Dipanggil (Lagi), Wujud "Penistaan" STY terhadap Liga 1?)
Psywar Vietnam dan Perkiraan Formasi Timnas Indonesia