Peluang terbaik disia-siakan Jaime Mata yang gagal taklukkan Gazzaniga dalam duel satu lawan satu menit 80'. Tembakannya ke sisi kanan masih bisa diselamatkan kiper asal Argentina.
Artem Dovbyk membuang peluang terakhir timnya di penghujung laga. Umpan manis Savinho dari sisi kanan hanya disambut tandukan lemahnya yang membuat bola melebar dari gawang David Soria.
Hasil ini mengecewakan bagi pelatih Girona, Michel. Ia pun menjelaskan bahwa fokus timnya bukan mengejar Real Madrid. Ia berjanji akan mempersiapkan timnya menjadi lebih baik usai International Break.
"Kami memainkan pertandingan yang ketat, tapi itu tidak memberi kami peluang untuk menang. Ini adalah kekalahan yang sulit. Sulit untuk menyamakan duel Anda, mereka tidak membiarkan Anda memiliki kesinambungan dalam permainan, tetapi kami memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan atau memenangkan pertandingan."
"(Trofi) LaLiga bukanlah tujuan kami. Mengikuti Real Madrid bukanlah tujuan kami, mereka hanya kalah satu kali musim ini dan bisa memenangkan setiap pertandingan. Masih ada sembilan hari lagi dan kami akan berjuang sampai akhir,"
Girona FC kini mengoleksi 62 poin, tertiggal 10 angka dari Real Madrid sebagai pemuncak La Liga dengan sembilan laga sisa. Posisi Dovbyk cs rentan tergusur pada jornada ini, karena Barcelona akan memainkan laganya melawan Atletico Madrid, Senin (18/3/2024) dini hari.Â
Jika Blaugrana bisa menang di Civitas Metropolitano, poin mereka akan menjadi 64 dan berhak menggeser Girona di urutan kedua. Hasil imbang tentu menjadi harapan para fans Girona FC.
Salam Olahraga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H