Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST. Tulisan lain bisa dibaca di https://www.kliksaja.id/author/33343/Greg-Satria

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

(Nominasi Oscar '24) Review "Oppenheimer" (2023), Kerjasama Terbaik Christopher Nolan dan Cillian Murphy

11 Januari 2024   03:55 Diperbarui: 12 Februari 2024   06:28 410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster promosi film "Oppenheimer" via www.universalpictures.com

Menyabet 5 kategori penghargaan dalam ajang Golden Globe Awards, tentunya bukan sebuah prestasi main-main bagi film berbudget 100 juta Dollar ini. Film terbaik genre drama, sutradara terbaik, aktor terbaik (Cillian Murphy), aktor pendukung terbaik (Robert Downey Jr), dan score musik orisinal terbaik adalah pertanda bahwa film ini akan menguasai Oscar 2024 nanti. 

Saya pribadi tidak menenempatkan film ini sebagai yang terbaik di tahun 2023, meskipun saya adalah fans berat Christopher Nolan. Karya orisinilnya dalam Memento, Inception, Interstellar dan Tenet telah membawa saya menikmati genre thriller psikologi sebagai identitas aslinya, dengan memainkan "waktu" sebagai obyek hidup. Pemilihan aktor-aktornya pun sangat tepat, dengan tidak hanya menggunakan artis yang sedang hype, tetapi memang yang benar-benar mampu memainkan watak kuat di setiap naskah yang dibuat oleh Nolan. (BACA : Review Spider-Man: Across the Spider-Verse, Film Terbaik Tahun 2023)

Berbicara relasinya dengan para aktor, Christopher Nolan menempatkan Cillian Murphy di mayoritas karyanya. Hanya saja perannya adalah sebagai aktor pendamping, bukan pemeran utama. Trilogi Dark Night, Inception, dan Dunkirk menghiasi kerjasama Nolan dengan aktor asal Irlandia itu, hingga akhirnya sebuah peran utama, sebagai Julius Robert Oppenheimer, yang mungkin akan membawa keduanya meraih kesuksesan besar bersama-sama.

Naskah film Oppenheimer ditulis berdasarkan buku American Prometheus karya Kai Bird dan Martin J. Sherwin tahun 2005. Christopher Nolan mendirect film ini dan menuliskan naskahnya, dengan memberikan kredit kepada mereka berdua juga sebagai penulis naskah juga.

Nolan sangat belajar dari kegagalannya dalam memilih OTT atau streaming konten On-demand di film sebelumnya, yakni TENET. Produksi yang dilakukan sebelum Covid-19, membuat Tenet harus "dipaksa keluar" di masa-masa pandemi, dan disinilah percobaan perkenalan Nolan dengan OTT tidak berakhir bagus. Maka ia pun mengirim naskah "Oppenheimer" untuk ditawarkan pada produsen film layar lebar, dan Universal Pictures-lah yang akhirnya memenangkan penawarannya.

Film ini menggunakan timeline yang tidak linear atau "maju-mundur", sangat khas dengan Nolan. Ditambah ada banyak scene "hitam-putih" diambilnya langsung dengan kamera IMAX MSM 9802 yang terkenal berbobot sangat berat. Sebagai catatan, Nolan memang kurang pro pada penggunaan CGI di film, ia ingin meminimalisir editan dengan penggunaan gadget yang lebih proper. Dan hasilnya juga sebanding. Selain percikan api, kita tidak akan merasakan adanya editan video di setiap adegannya.

Back Stage

Deretan nama besar menghiasi film ini, baik sebagai pemeran penting ataupun hanya sebatas kemunculan singkat. Mereka antara lain, Cillian Murphy (Robert Oppenheimer), Emily Blunt (Kitty Oppenheimer), Matt Damon (Leslie Groves), Robert Downey Jr. (Lewis Strauss), Florence Pugh (Jean Tatlock), Kenneth Branagh (Neils Bohr) serta Josh Hartnett, Casey Affleck, Rami Malek, Gary Oldman dan Jason Clarke bersama deretan artis lainnya.

All-star artis ini ditangani oleh Nolan bersama sinematografer Hoyte van Hoytema dan penata musik Ludwig Gransson yang dapati Golden Globe pula untuk orisinal musiknya.

Berdurasi 3 jam, Oppenheimer mulai tayang di Indonesia pada 19 Juli 2023. Sempat viral di dunia maya, duetnya bersama film Barbie di tanggal perilisan yang hampir bersamaan, meninggalkan efek menonton Barbie disertai ledakan bom atom, sehingga ada sebutan Barbenheimer di kalangan pecinta film. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun