Mohon tunggu...
Gregorius Aditya
Gregorius Aditya Mohon Tunggu... Konsultan - Brand Agency Owner

Seorang pebisnis di bidang konsultan bisnis dan pemilik studio Branding bernama Vajramaya Studio di Surabaya serta Lulusan S2 Technomarketing Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS). Saat ini aktif mengembangkan beberapa IP industri kreatif untuk bidang animasi dan fashion. Penghobi traveling dan fotografi Landscape

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Garansi sebagai Nilai Jual dalam Industri Kreatif

6 Mei 2024   06:00 Diperbarui: 7 Mei 2024   08:05 517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi desain grafis. (Pixabay/PTRA)

Di dalam dunia industri kreatif, di mana produk sering kali memenuhi pengalaman subjektif dan selera pribadi, membangun kepercayaan dengan calon klien atau pelanggan bisa menjadi sebuah tantangan setiap pelaku usaha kreatif. Kepercayaan dibangun dengan banyak hal mulai dari kontrak awal hingga eksekusi produk. 

Para klien tentunya membutuhkan rasa aman dimana produk yang ditawarkan dapat sungguh sesuai ekspektasi. Di sinilah adanya peran jaminan atau garansi muncul sebagai nilai jual yang sangat kuat, menawarkan keuntungan unik bagi bisnis di sektor ini.

Ilustrasi bisnis industri kreatif. Sumber: international.binus.ac.id
Ilustrasi bisnis industri kreatif. Sumber: international.binus.ac.id

Arts Law Centre of Australia mendefinisikan bahwa garansi adalah sebuah janji. Dalam hal seni atau karya kreatif, biasanya implementasinya adalah saat di mana seorang artisan akan diminta untuk menjamin bahwa dia menciptakan karya seni tersebut, tidak mengalihkan atau melisensikan haknya atas karya tersebut kepada orang lain, dan bahwa dia memiliki hak cipta atas karya tersebut. 

Seorang artisan dapat juga diminta untuk menjamin bahwa karya tersebut belum pernah dipamerkan atau ditampilkan di depan umum. Ia mungkin juga diminta untuk menjamin bahwa karya tersebut tidak melanggar hak pihak ketiga mana pun atau memuat materi apa pun yang melanggar hukum atau bahkan memfitnah.

Secara karakteristik produk, berbeda dengan barang berwujud dengan parameter kualitas yang jelas, produk kreatif seperti lukisan, musik, atau karya tulis sering kali melibatkan tingkat subjektivitas. 

Konsumen sangat dapat untuk ragu untuk berinvestasi pada sesuatu yang mungkin tidak mereka sukai, sehingga menyebabkan keragu-raguan untuk membeli. 

Suatu garansi atau jaminan bertindak sebagai jembatan untuk mengatasi kesenjangan ini, memitigasi risiko yang dirasakan dan mendorong pelanggan untuk mengambil lompatan lebih jauh dalam transaksi bisnis. 

Ilustrasi tentang bisnis kreatif. Sumber: medium.com
Ilustrasi tentang bisnis kreatif. Sumber: medium.com

Dengan menawarkan jaminan, suatu bisnis kreatif pada dasarnya mengatakan, "Kami percaya pada nilai produk kami dan yakin klien akan puas." Hal ini menanamkan rasa percaya dan kredibilitas, menunjukkan bahwa pencipta mendukung karya buatan mereka dan bersedia mempertanggungjawabkannya. Aspek membangun kepercayaan ini mempunyai arti yang sangat penting. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun