WC adalah singkatan dari water closet, sering disebut dengan istilah toilet atau jamban. WC juga dapat merujuk pada ruangan terpisah di dalam kamar mandi yang menampung toilet dan wastafel.Â
Istilah water closet pertama kali digunakan di Inggris pada 1870-an yang mana sebelumnya lebih dikenal dengan istilah wash-down closet.Â
Seiring dengan perubahan waktu, orang-orang lebih sering menggunakan istilah water closet, yang kemudian disingkat menjadi WC.
Di Indonesia sebutan WC juga telah familiar, baik di kota maupun desa, oleh anak-anak, orang dewasa maupun bagi para lansia.
WC merupakan bagian penting di berbagai tempat, terutama di sekolah. WC murid disediakan oleh pihak sekolah guna dimanfaatkan murid untuk membuang kotoran dan keperluan lainnya.
Alasan WC sekolah harus bersih
Toilet yang bersih di sekolah sangat penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan nyaman bagi siswa.Â
Beberapa alasan mengapa toilet di sekolah harus tetap bersih di antaranya -namun tidak terbatas pada 3 hal- berikut ini.
Pertama, terkait dengan ksehatan siswa. Toilet yang kotor dapat menjadi sarang kuman dan bakteri yang menyebabkan penyakit.
Menjaga kebersihan  toilet merupakan upaya yang  , melindungi kesehatan siswa dari infeksi dan penyakit yang bisa menular melalui fasilitas yang ada di toilet.
Kedua, berkaitan dengan kenyamanan dan privasi. Siswa memiliki hak untuk merasa nyaman dan aman saat menggunakan fasilitas WC atau toilet di sekolah.
Toilet yang bersih dan terawat akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi siswa dalam menjalankan aktivitasnya di toilet tersebut.Â
Siswa tidak perlu merasa risih ketika masuk ke ruangan toilet, baik untuk mencuci tangan, maupun untuk membuang hajatnya.
Ketiga, merupakan bagian dari pendidikan kesehatan. Kebersihan toilet merupakan bagian dari pendidikan kesehatan yang perlu ditanamkan pada siswa.Â
Dengan menjaga kebersihan toilet, kita juga memberikan contoh tentang pentingnya sanitasi dan kebersihan bagi kesehatan individu dan lingkungan.
Perilaku yang perlu ditanamkan untuk siswa
Agar toilet atau WC sekolah tetap nyaman dan bersih, maka siswa perlu dibiasakan untuk berperilaku bersih di sekolah, termasuk di dalam ruangan toilet.
Siswa perlu diajarkan sehingga bertanggung jawab dalam menjaga kebersihan WC. Perilaku yang dapat ditanamkan pada siswa adalah berkaitan dengan hal berikut ini.
1. Kesadaran individu
Sangat perlu untuk menanamkan kesadaran pada setiap siswa tentang pentingnya menjaga kebersihan toilet dan menggunakan fasilitas tersebut dengan baik.
2. Penggunaan fasilitas dengan tepat
Siswa perlu diberitahu cara menggunakan fasilitas toilet dengan benar.Â
Contoh penggunaan toilet yang benar seperti membilas toilet setelah digunakan, membuang sampah pada tempatnya, dan tidak merusak fasilitas toilet.
3. Kerjasama dan tanggung jawab bersama
Melibatkan semua pihak, baik siswa, guru, maupun petugas kebersihan, untuk bekerja sama menjaga kebersihan toilet sekolah.Â
Bekerja sama secara baik akan menciptakan sikap tanggung jawab bersama dalam merawat fasilitas sekolah. Â Keuntungan yang diperoleh adalah WC menjadi bersih dan nyaman digunakan.
Komponen WC yang perlu dijaga dan dirawat
Lalu, komponen-komponen apa saja yang termasuk dalam lingkungan WC sekolah yang perlu dijaga dan dirawat agar tetap bersih Ada beberapa komponen yang perlu diperhatikan agar WC tetap sehat.
- Air bersih yang mana tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak berasa.Â
- Sistem pembuangan air yang lancar dan tidak tersumbat.Â
- Ventilasi yang baik untuk mencegah berkembang biaknya bakteri dan virus.
- Pencahayaan yang memadai, baik alami maupun buatan.Â
- Tersedia wastafel atau tempat cuci tangan dengan sabun dan tisu atau lap pengering.
- Tersedia tempat sampah di dalam toilet.Â
- Desain toilet yang disesuaikan dengan usia pemakai.Â
- Ketersediaan ruang yang mana toilet laki-laki dan perempuan dipisah.
- Lantai yang tidak licin dan memiliki kemiringan untuk menghindari genangan.Â
- Tersedia gantungan baju dan tas.Â
Dengan menjaga dan merawat komponen-komponen ini secara bersama-sama, maka semua pengguna WC sekolah dapat merasakan kenyamanan dan kebersihannya.Â
Referensi:
https://almasoem.sch.id/menjaga-kesehatan-siswa-melalui-toilet-sekolah-yang-bersih/
https://germanybrilliant.com/news/read/healthy-toilet-criteria
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H