Wine coffee menciptakan citarasa kompleks dengan nuansa buah-buahan dan keasaman yang khas, mirip dengan pengalaman menikmati wine.
Jadi,  tidak perlu khawatir mengenai kandungan alkohol saat menikmati wine coffee. Hanya aromanya yang seperti anggur karena proses pengolahannya yang dilakukan melalui fermentasi.
Wine coffee seringkali disebut juga sebagai kopi fermentasi karena proses pengupasan kulit buah kopi dilakukan melalui perendaman atau fermentasi.
Proses menghasilkan wine coffee yang enak
Proses pembuatan wine coffee lebih menekankan pada penghasilan kopi dengan nuansa buah-buahan dan kompleksitas cita rasa, bukan tentang mendapatkan alkohol.
Berikut ini adalah proses menghasilkan wine coffee yang enak, mulai dari pemilihan biji kopi hingga pada tahap penyajiannya dalam bentuk minuman.
1. Pemilihan biji kopi yang berkualitas
Langkah pertama yang sangat penting adalah memilih biji kopi yang berkualitas tinggi. Pastikan biji kopi yang dipilih sudah matang sempurna dan diolah dengan baik.
2. Metode pencucian
Salah satu metode yang umum digunakan untuk menghasilkan wine coffee yang enak adalah metode pencucian.
Pencucian dilakukan setelah buah kopi pilihan dipetik. Bisa dilakukan secara manual atau menggunakan mesin pulper bagi yang skalanya sedang-besar.
Di dalam mesin pulper atau pemisah biji, buah kopi akam dilepas bijinya dengan memanfaatkan ari. Lamanya proses ini tergantung dengan ketersediaan air, suhu dan hasil yang diinginkan.