4. Karbon dan oksigen
Mangrove adalah penyimpan karbon yang penting dalam penyerapan karbon dioksida dari udara. Pada sisi lain, juga menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis.
5. Filter alami
Mangrove berperan sebagai filter alami yang membersihkan air dari zat pencemar dan nutrien berlebih sebelum mencapai laut, menjaga kualitas air di ekosistem pesisir.
6. Pembibitan ikan
Bakau merupakan tempat berkembang biak bagi banyak spesies ikan dan makhluk laut lainnya.
Pohon yang punya akar nafas ini mendukung produksi ikan dan mendukung keberlanjutan perikanan.
7. Pariwisata ekowisata
Bakau menawarkan potensi pariwisata ekowisata yang menarik bagi pengunjung untuk menikmati keindahan alam, aktivitas wisata alam, dan edukasi mengenai lingkungan.
8. Keseimbangan ekosistem
Mangrove membantu menjaga keseimbangan ekosistem pesisir dengan menyediakan tempat bertelur bagi satwa, memperbaiki kondisi tanah, dan menyediakan makanan bagi spesies lain.
9. Pengendalian banjir
Hutan mangrove dapat mengurangi risiko banjir di daerah pesisir dengan menyerap air yang berlebihan dan mengontrol aliran air menuju darat.
10. Kelestarian lingkungan
Tindakan menjaga kelestarian hutan bakau, dapat menjaga keberlanjutan lingkungan pesisir. Juga mendukung mata pencaharian masyarakat lokal, dan melindungi ekosistem pesisir dari degradasi dan kepunahan.Â
Dengan menyadari pentingnya hutan mangrove bagi kehidupan manusia dan lingkungan, kita dapat bersama-sama menjaga, mengelola, dan melestarikan ekosistem mangrove
 Tak hanya untuk keberlangsungan hidup kita sekarang, namun juga untuk generasi mendatang.
Selamat memperingati World Mangrove Day-Hari Bakau Sedunia ke-9, 26 Juli 2024