Tamkesi adalah salah satu bekas kerajaan kecil yang keaslian budayanya masih dipertahankan hingga kini.Â
Kampung adat ini berlokasi di Desa Tautpah, Kecamatan Biboki Selatan, Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT.
Hingga kini, keaslian bangunan-bangunan rumah dan tradisinya masih dipertahankan dengan baik.Â
Sejarah, asal-usul Kerajaan Biboki ini dituturkan dari prang tua kepada anak-anak. Meskipun demikian, beberapa peneliti semakin tertarik untuk menggali rahasia Neno Biboki yang masih eksis hingga kini.
Komplek Sonaf Tamkesi yang Menarik
Hal menarik dari kampung adat Tamkesi adalah bangunan-bangunannya beserta simbolnya. Juga bahasa dawan tingkat tinggi, dan tradisi rapat, posisi tempat duduk dan siapa yang memimpin rapat.
Kompleks sonaf Tamkesi memiliki dua buah pintu gerbang. Gerbang timur atau neonna saena (matahari naik) dinamakan Pae Sainaunu.
Sedangkan pintu barat atau neonna moufna (matahari terbenam), dinamakan gerbang pintu  yakni pintu gerbang matahari naik , dinamakan Bel Sikone.Â
Di dalam komplek ini, terdapat 4 sumber mata air. Â Dua sumber mata air dianggap paling suci, yaitu Haunini dan Kuluan.Â
Ada pula batu keramat Tapenpah, Tamkesi, Oepuah, Pau Mes, Petu van Ben, van Keu dan  Nuuf (gunung) Son Mahole.Â