Sudah seharusnya pencantuman label kandungan gula pada setiap kemasan produk makanan dan minuman didukung oleh segenap masyarakat sebagai konsumen produk makanan sehari-hari.
Mencantumkan label kandungan gula pada kemasan produk makanan atau minuman memiliki manfaat yang signifikan. Ini dapat  memberikan informasi penting kepada konsumen.
Terteranya kandungan gula pada label dapat membantu konsumen untuk mengetahui jumlah gula yang terkandung dalam produk yang mereka konsumsi.Â
Dengan informasi yang jelas ini maka konsumen dapat membuat keputusan yang lebih bijak terkait pola makan dan minum mereka sendiri.
Selain itu, juga membantu masyarakat dalam hal mengontrol asupan gula, mematuhi regulasi  dan mendorong kesadaran akan kesehatan yang lebih berkualitas.
Mencantumkan label kandungan gula juga merupakan bentuk transparansi dari produsen terhadap konsumen. Praktik ini merupakan langkah yang positif dalam mendukung konsumen untuk membuat pilihan makanan dan minuman yang lebih sehat.
Informasi yang jelas tentang kandungan gula dapat meningkatkan kesadaran konsumen akan pentingnya memperhatikan pola makan yang sehat.Â
Dengan demikian, praktik mencantumkan label kandungan gula dapat menjadi salah satu upaya untuk mendorong gaya hidup sehat di masyarakat.
Edukasi Masyarakat terkait Label Kandungan Gula
Penyebutan label kandungan gula pada produk makanan atau minuman memang penting untuk memberikan informasi yang jelas kepada konsumen.Â
Namun, selain hanya mencantumkan informasi tersebut, edukasi masyarakat juga memiliki peran yang sangat penting.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa edukasi masyarakat perlu dilakukan seiring dengan penyebutan label kandungan gula.
1. Meningkatkan kesadaran konsumen
Edukasi akan membantu meningkatkan kesadaran konsumen tentang pentingnya memahami kandungan gula dalam produk makanan dan minuman yang mereka konsumsi.Â
Dengan adanya edukasi ini maka konsumen akan lebih berhati-hati dalam memilih produk dan mengontrol asupan gula mereka.
2. Mendorong perubahan pola konsumsi
Dengan edukasi yang tepat, masyarakat akan lebih mampu memahami dampak negatif dari konsumsi gula berlebihan, seperti obesitas, diabetes, dan masalah kesehatan lainnya.
Pemahaman yang betul terhadap dampak negatif dari konsumsi gula berlebihan  dapat mendorong mereka untuk mengubah pola konsumsi menjadi lebih sehat.
3. Â Memberikan Pengetahuan yang Komprehensif
Eksposur terhadap informasi kandungan gula hanya sebatas menyebutkan angka gram tidak cukup. Edukasi masyarakat perlu memberikan pengetahuan yang lebih komprehensif.
Edukasi ini dapat saja-namun tidak terbatas- tentang jenis gula, dampaknya bagi kesehatan, serta cara mengurangi konsumsi gula secara efektif.
4. Menyuarakan pentingnya kesehatan masyarakat
Edukasi tentang kandungan gula tidak hanya berkaitan dengan aspek informasi, tetapi juga sebagai bagian dari upaya menyuarakan pentingnya kesehatan masyarakat.Â
Melalui edukasi ini maka masyarakat akan lebih termotivasi untuk merawat diri dan keluarganya melalui pola konsumsi yang sehat.
Simpulan
Penyebutan label kandungan gula hanyalah langkah awal dalam memberikan informasi kepada konsumen. Edukasi masyarakat seiring dengan hal ini sangat penting.
Edukasi bertujuan untuk membentuk kesadaran, pengetahuan, serta sikap yang positif terhadap konsumsi gula. Dengan demikian, upaya untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dapat lebih efektif dilakukan.
Referensi:
1. https://doktersehat.com/informasi/kesehatan-umum/ini-arti-kandungan-gula-pada-label-kemasan-pangan/
2. https://lifestyle.kompas.com/read/2018/11/16/083827720/penting-berbagai-nama-samaran-gula-di-label-kemasan-makanan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H